Page 7 - AYU MUTMAINAH 033
P. 7

dengan:


                          P 1 = tekanan gas pada keadaan 1 (N/m )
                          T  1  =  suhu mutlak gas  pada  keadaan  1

                          (K)  P  2  =  tekanan  gas  pada  keadaan  2

                          (N/m  2  )  T  2  =  suhu  mutlak  gas  pada
                          keadaan 2 (K)




















                           Hubungan antara tekanan dan suhu gas pada volume konstan dapat dilukiskan  dengan

                   grafik seperti yang tampak pada Gambar 3 di  samping.  Proses  yang  terjadi  pada  volume
                   konstan disebut proses isokhoris.


                        4.  Hukum Boyle–Gay  Lussac

                     Persamaan  hukum  Boyle  –  Gay   Lussac  merupakan  gabungan  dari  ketiga  hukum diatas

               dimana:










                          Persamaan ini dikenal dengan persamaan Boyle-Gay  Lussac. Persamaan ini sebaiknya
                   digunakan untuk menyelesaikan soal-soal  suatu  gas  yang  jumlahnya  tetap   (massanya  tetap)

                   yang mengalami dua keadaan (keadaan 1 dan keadaan 2).  Massa suatu gas adalah tetap jika
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11