Page 22 - e-modul peradilan Islam.eni
P. 22
b. Dasar Hukum Peradilan Islam
Yang menjadi dasar hukum suatu
peradilan Islam adalah Al Qur’an, Hadits
dan Ijma’.
a) Al Qur’an
Firman Allah swt. yang menerangkan
tentang perlunya didirikan suatu
lembaga peradilan, di antaranya
tercantum dalam QS. An Nisa’: 65.
ُ
َ
َّمث ۡ مُهنۡيَب رَجَش اميِف َكوُمِكَحُي ٰ ىَّتَح َنوُنِم ۡ ؤُي َ لَ َكِ برو َ لََف
َ
َ
َ َ
َ
ْ
ْ
ا ٗ ميِلۡ سَت اوُمِلَسُيو َتۡيَضَق اَّمِ م اج رَح ۡ مهِسُفنأ يِف اوُد ِ جَي َ لَ
َ ٗ
ِ
َ
ٓ
٦٥
Artinya:
“Maka demi Tuhanmu, mereka (pada
hakekatnya) tidak beriman hingga
mereka menjadikan kamu hakim
terhadap perkara yang mereka
perselisihkan, kemudian mereka tidak
merasa dalam hati mereka sesuatu
keberatan terhadap putusan yang kamu
berikan, dan mereka menerima dengan
sepenuhnya”.
b) Hadits
Hadits Nabi saw. yang merujuk pada
keberadaan peradilan sangatlah
banyak, di antaranya adalah HR. Al
Bukhari dan Amr bin ‘As: 6805)
Peradilan dalam Islam | 13
