Page 24 - Sejarah Indonesia Kelas XI
P. 24
9. Partai Indonesia Raya
Parindra (Partai Indonesia Raya) merupakan fusi atau gabungan dari
organisasi Budi Utomo dan Persatuan Bangsa Indonesia (PBI), dibentuk
tanggal 25 Desember 1935 di Surakarta di ketuai oleh dr. Sutomo dan
wakilnya Wuryaningrat. Partai Indonesia Raya memiliki tujuan yaitu,
mencapai Indonesia mulia dan sempurna, dengan dasar nasionalisme
Indonesia. Taktik yang digunakan oleh Parindra adalah taktik kooperatif atau
mau bekerja sama dengan Belanda, dengan mengrimkan tokohnya ke
Volksraad (dewan perwakilan rakyat yang dibentuk oleh Belanda), seperti
Moh, Husni Thamrin, R. Sukardjo Pranoto, R.P Suroso, Wiryoningrat, dan
Mr. Susanto Tirtoprodjo.
Usaha yang dilakukan oleh Parindra antara lain:
1. Membentuk usaha rukun tani
2. P mendirikan organisasi rukun tani
3. Membentuk serikat pekerja
4. Menganjurkan rakyat untuk menggunakan barang-barang produk sendiri
Kemunduran dari Parindra yang dikarenakan kehilangannya sosok pemimpin
ketika Dr Sutomo meninggal dunia pada tahun 1938 lalu posisi
kepemimpinan diisi oleh suryaningrat dalam Parindra juga memiliki Moh
Husni Thamrin sebagai tokoh yang berpengaruh dalam Parindra namun
ironisnya polisi dinas rahasia Belanda menjatuhkan posisi Husni Thamrin
yang sebenarnya hanya pedagang biasa yang kebetulan menjadi anggota
volksraad. Belanda juga akhirnya membenci Parindra karena merasa
Parindra telah berkhianat pada Belanda, memang pada awal berdirinya
Parindra ini bersifat kooperatif atau mau bekerjasama dengan pemerintah
Belanda yang menguasai Indonesia namun ternyata kerjasama ini tidak
disetiakan, hingga ketika Moh Husni Thamrin sakit keras yang berujung
kepada kematiannya nya membuat partai ini bubar karena kehilangan para
pemimpinnya.
Silahkan klik dan dengarkan!
audio ini untuk memahami
materi mengenai Parindra
22
Sejarah Indonesia Kelas XI