Page 31 - PowerPoint Presentation
P. 31

LISTRIK DINAMIS




     sebaliknya.  Jika  perbedaan  potensial  antara  awan  dan  bumi  cukup

     besar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari
     awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada

     proses  pembuangan  muatan  ini,  elektron  bergerak  melewati  udara

     sehingga  dapat  dianalogikan  bahwa  udara  yang  berperan  sebagai
     penghantar atau hambatan.

           Lalu  kenapa  petir  lebih  sering  dijumpai  ketika  hujan?  Hal  ini

     terjadi  karena  saat  hujan  udara  mengandung  kadar  air  yang  lebih

     tinggi,  pada  saat  inilah  udara  yang  berperan  sebagai  penghantar
     listrik  memilliki  tahanan  yang  lebih  kecil  karena  daya  isolasinya

     turun sehingga arus lebih mudah mengalir.

           Kilatan petir biasanya hanya terjadi dalam selang waktu singkat
     kurang  dari  satu  detik.  Meski  singkat,  namun  arus  listrik  yang

     dihasilkan oleh petir sangat besar mulai dari ribuan ampere hingga

     200.000 ampere. Lebih lanjut dalam kajian arus petir, dikenal adanya
                                                            
     istilah arus petir maksimum.                   =
                                                     
                                                            
           Arus  petir  maksimum  yaitu  harga  maksimum/puncak  impuls
     petir  (Im).  Arus  ini  digunakan  untuk  menentukan  tinggi  tegangan

     jatuh  (Um)  pada  tahanan  pentanahan  obyek  yang  disambar.
     Hubungan dari parameter petir, dapat ditulis dengan persamaan 1.4



                                                 =                                          (1.4)


                                                           
                                                  
           U  adalah tegangan jatuh (volt), I  adalah aus petir maksimum
                                                              m
              m
     atau puncak (ampere) dan R adalah tahanan tanah (ohm). Pada kasus
     sederhana  persamaan  1.4  dapat  dianalisis  mengggunakan  hukum
     Ohm



                                                    =                                       (1.5)
     Dimana V adalah beda potensial listrik (volt), I adalah nilai puncak

     arus petir (ampere) dan R adalah hambatan tanah (Ω)






                                                        22
   26   27   28   29   30   31   32   33