Page 42 - AntologiTHS
P. 42
udaraku,
memang menyenangkan hidup di sini
merasakan sejuknya desir pagi
juga terlelap di ujung hari
tetapi sekarang semuanya berbeda
sekarang, para manusia itu sedang sibuk mengurus dirinya
sendiri
sampai-sampai mereka lupa untuk "memanusiakan
manusia"
mungkin mereka tak menyadari bahwa mereka sedang
berperang dengan dirinya sediri
Semesta,
aku ingin merasakan kata "damai" yang dulu pernah
dijanjikan
aku ingin bertemu dengan para penghunimu yang katanya
ramah
aku ingin tanahku yang dulu hidup kembali
semoga semesta sedang mendengarkan ucapku ini
dan semoga semesta menghendakinya
To Build the World a New | 26