Page 29 - E-MODUL EKOSISTEM KELAS X SMA/MA
P. 29

1)  Ekosistem Air Tawar

                           Ekosistem  air  tawar  dibagi  menjadi  dua,  yaitu  lotik  dan  lentik.  Ekosistem  air
                       tawar  lotik  memiliki  ciri  airnya  berarus.  Contoh  ekosistem  ini  adalah  sungai.

                       Organisme yang hidup pada ekosistem ini dapat menyesuaikan diri dengan arus air,
                       contohnya  ikan  belida,  serangga  air,  dan  diatom  yang  dapat  menempel  pada  batu.

                       Produsen  utama  pada  ekosistem  ini  adalah  ganggang.  Akan  tetapi,  umumnya
                       organisme  lotik  memakan  detritus  yang  berasal  dari  ekosistem  darat  di  sekitarnya.

                       Ekosistem  air  tawar  lentik  memiliki  ciri  airnya  tidak  berarus.  Ekosistem  air  tawar

                       lentik meliputi rawa air tawar, rawa gambut, padang rumput rawa, kolam, dan danau.








                                   Ekosistem Air Tawar Lotik            Ekosistem Air Tawar Lentik
                                           Sumber:                               Sumber:
                                  https://berkahkhair.com/ekosistem-air-tawar/   https://geograph88.blogspot.com/2019/05/ekosiste
                                                                           m-kolam-air-tawar-dan.html?m=1


                           Rawa  didominasi  oleh  vegetasi  (tumbuhan)  berkayu.  Rawa  gambut  didominasi
                       oleh  lumut  Sphagnum.  Ekosistem  danau  dan  kolam  terdiri  dari  tiga  wilayah

                       horizontal, yaitu litoral, limnetik, dan profundal. Wilayah litoral adalah wilayah tepi
                       danau  dan  kolam.  Organisme  litoral  antara  lain  teratai,  Hydrilla,  Hydra,  capung,

                       katak,  burung,  dan  tikus.  Vegetasi  pada  wilayah  litoral  didominasi  oleh  tumbuhan

                       yang mengapung atau tenggelam. Wilayah limnetik adalah wilayah perairan terbuka
                       yang masih dapat ditembus cahaya matahari. Pada wilayah ini banyak mengandung

                       fitoplankton  dan  zooplankton.  Karena  banyak  mengandung  plankton,  pada  wilayah
                       limnetik dan litoral terdapat banyak ikan. Di bagian bawah wilayah limnetik terdapat

                       wilayah profundal, yaitu daerah yang dalam dengan berbagai jenis dekomposer pada
                       bagian  dasarnya.  Contoh  ekosistem  danau  di  Indonesia  yaitu  danau  Singkarak  dan

                       danau Maninjau di Sumatera Barat, serta danau Toba di Sumatera Utara.

                  2)  Ekosistem Laut
                           Hampir 71% dari permukaan  bumi tertutup oleh laut. Rata-rata salinitas (kadar

                       garam) laut adalah 3%, tetapi angka ini bervariasi dari satu wilayah ke wilayah yang
                       lain sesuai dengan kedalaman dan geografinya. Salinitas tertinggi terdapat di daerah

                       tropis. Pada daerah tropis suhu yang tinggi menyebebkan laju penguapan berlangsung
                       cepat  sehingga  salinitas  laut  menjadi  tinggi.  Contohnya,  Laut  Merah  memiliki



                                                                 Biologi Kelas X Semester 2 | Ekosistem   26
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34