Page 16 - SKH Palangka Post Edisi 11 Februari 2020
P. 16
SELASA, 11 FEBRUARI 2020 16
Ingatkan Permintaan Khusus Jangan
Developer Urus
Bangun Pemkab Lamandau Perizinan
Drainase Lewat Calo
PALANGKA PALANGKA RAYA, PPOST
RAYA, PPOST Terkait Rencana Sentra Perkebunan Kopi Anggota Komisi II Dewan Per-
Musibah ban- wakilan Rakyat Daerah (DPRD)
jir yang terjadi Kalimantan Tengah (Kalteng),
usai hujan den- PALANGKA RAYA, PPOST grasi tersebut dilakukan den- Maryani, kembali mengimbau
gan intensitas Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) gan pola pugar yang meli- masyarakat untuk tidak mengurus
tinggi di Kota Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugiyarto mengatakan, batkan masyarakat lokal atau perizinan melewati calo.
Palangka Raya setempat. Dimana, masyara- Ia mengatakan, mengurus per-
dan sekitarnya mengatakan, pihaknya menerima permintaan khu- kat memperoleh hak-hak yang izinan sekarang tidak lah sulit.
mengundang sus dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Laman- sama dengan masyarakat yang Asalkan persyaratan lengkap dan
rasa kepriha- dau soal dukungan penuh dari pemerintah provinsi didatangkan dari daerah luar. memenuhi syarat segera diproses
tinan anggota “Kawasan transmigrasi dan cepat. “Jadi, masyarakat jan-
DPRD Kalteng, (pemprov) untuk wilayah baru transmigrasi menjadi baru di Desa Kahingai, Keca- gan mengurus izin usaha atau izin
Evi Kahayanti. sentra perkebunan, khususnya perkebunan kopi. matan Belantikan Raya, Kabu- lainnya lewat calo,” imbau ang-
Srikandi Par- paten Lamandau, merupakan gota Fraksi PDI Perjuangan ini di
tai Kebangkitan kawasan yang dijadikan sentra gedung dewan, kemarin.
Bangsa (PKB) Permintaan ini dis- dau dan Sukamara melaku- perkebunan kopi. Tentu ingin Wakil rakyat asal pemilihan
Kalteng ini me- ampaikan Pemkab La- kan reses ke wilayah itu, dukungan dari pemprov,” Kalteng III meliputi Kabupaten
nilai, hal itu juga Evi Kahayanti mandau saat wakil belum lama ini. jelas Sugiyarto, kemarin. Kotawaringin Barat (Kobar), La-
tidak terlepas rakyat dari daerah Pemkab Lamandau, kata Secara spesifik, lanjut mandau dan Sukamara ini me-
dari k urang pemilihan (dapil) Sugiyarto, mempunyai pro- Sugiyarto, komoditi perke- minta masyarakat melaporkan
maksimalnya kelancaran arus air di drainase yang Kalteng III meli- gram transmigrasi pada ta- bunan ini memang menjadi kepada dewan jika ada oknum
ada saat ini, khususnya juga dari daerah perumahan puti Kabupaten hun 2019 lalu yang telah komoditi utama perekono- pegawai yang sengaja mempersulit
yang dibangun sejumlah pengembang/developer. Kotawaringin menempatkan transmigrasi mian warga setempat selain masyarakat.
“Kami melihat bahwa pembangunan perumahan Barat (Ko- sebanyak 270 kepala keluarga komoditi pertanian lainnya. “Kalau persyaratan lengkap dan
yang intens dilaksanakan terkadang tidak didu- bar), La- (KK). Rinciannya, terdiri dari Tanaman perkebunan kopi memenuhi syarat, namun ada ok-
kung dengan pembuatan drainase yang memadai. man- 75 KK penduduk lokal dan menjadi penghasil dan men- num pegawai yang sengaja mem-
Karena itu kembali kami ingatkan agar devel- 195 dari luar daerah asal jadi produk unggulan dari perlambat, sampaikan kepada saya.
oper wajib membangun drainase yang memadai,” Provinsi Jawa Tengah. daerah itu. Saya akan sampaikan langsung
ujarnya di DPRD Kalteng, kemarin. Sistem pembangunan “Karena itu, tentunya di- kepada gubernur agar ditindak
Anggota Komisi III bidang pendidikan dan trans - perlukan bibit dan fasilitas tegas,” katanya.
kesehatan ini meminta agar seluruh perusahaan m i- pendukung lainnya agar war- Dikatakan Maryani, sekarang
pengembang (developer) perumahan agar mem- ga transmigrasi pada saat pelayanan sudah transparan dan
bangun berbagai penunjang dalam mengantisipasi menanam kopi dan tana- cepat sesuai tahapan proses yang
persoalan banjir. man berbuah bisa membawa sudah ada. Karena itu, masyarakat
Misalnya saja drainase yang memadai bagi pemu- kemakmuran bagi warga berani melaporkan kalau ada ok-
kiman yang akan dibangun, sehingga tidak hanya transmigrasi dan masyarakat num yang melakukan pungutan
sekedar membangun saluran air tanpa ada fungsi setempat,” kata Sugiyarto. liar (pungli) terhadap proses pen-
serta manfaatnya. (bi/P4) gurusan perizinan.
“Selama ini diduga banyak pengembang yang “Perbuatan tersebut dapat meru-
hanya membangun perumahannya saja. Hal itu sak citra pelayanan publik pemer-
tidak didukung dengan pembuatan drainase yang intah daerah provinsi yang sudah
memadai, dalam menyalurkan air sesuai fung- baik saat ini,” tegas anggota Komisi
sinya,” ucapnya. II bidang perkebunan, kehutanan,
Evi berharap developer tidak hanya membangun pertanian, perikanan dan koperasi
tanpa memperhatikan kelayakan drainase. Ke de- Sugiyarto ini lagi.nya.
pan pemerintah daerah harus bisa melaksanakan Wakil rakyat bidang sumber
pengawasan terhadap pengembang perumahan daya alam (SDA) ini juga meng-
agar ada kewajiban membangun drainase secara harapkan agar aparat hukum,
maksimal. khususnya tim Saber Pungli, tidak
Dikatakan Evi, kondisi itu sendiri terlihat dimana ragu memproses oknum yang
saluran primer yang dibangun pemerintah kadang Lanjutkan Program Bedah Rumah melakukan pungli.
masih berjalan normal tidak meluap. Hanya saja “Masyarakat jangan sampai
pembuangan air dari drainase pemukiman yang dipersulit, kalau proses pengajuan
belum maksimal. perizinan sudah terpenuhi. Sebab,
“Persoalan banjir ini terkadang terjadi rutin ke- PALANGKA RAYA, PPOST “Masyarakat lanjutkan dan dit- Seruyan ini. sektor perizinan disamping untuk
tika musim penghujan tiba. Munculnya masalah Tokoh masyarakat Desa Ta- menyadai bahwa ambah 30 rumah. Diakui Irawati, program be- meningkatkan pendapatan asli
tersebut terindikasi juga akibat kurangnya kesada- buk, Kecamatan Hanau, Kabu- program bedah Masyarakat ber- dah rumah yang membangun daerah (PAD) juga memberikan
ran masyarakat membersihkan selokan atau parit paten Seruyan, meminta pro- rumah itu untuk harap bedah ribuan rumah bagi masyarakat lapangan usaha bagi masyarakat,”
dan dalam menjaga kebersihan lingkungan dari gram pembangunan rumah atau menjadikan rumah rumah ini segera yang memiliki rumah tidak layak jelas Maryani.
sampah,” katanya. bedah rumah di tahun 2020 ini layak huni. Jadi, direalisasikan. huni sangat menolong. Terlebih Saat ini, lanjut Maryani, pemerin-
Wakil rakyat dari daerah pemilihan (dapil) I me- terus dilanjutkan pemerintah sangat memban- “Semakin banyak Gubernur Kalteng, Sugianto Sa- tah daerah telah menerapkan pelay-
liputi Palangka Raya, Katingan dan Gunung Mas provinsi (pemprov) melalui Di- tu warga miskin rumah dibedah, bran, mendukung penuh bedah anan publik yang transparan dan
menuturkan, air hujan yang kadang tidak lancar nas Perumahan dan Pemukiman m em pero leh semakin baik,” rumah, sehingga rumah tidak cepat dengan berpedoman pada
dan tertahan di beberapa pemukiman yang beraki- (Perkim) Kalimantan Tengah rumah idaman,” kata legislator layak huni bisa dikurangi. ketentuan yang berlaku. Karena itu,
bat pada menggenangnya perumahan masyarakat (Kalteng). katanya. dari daerah pe- “Secara keseluruhan rumah sebagai bagian dari kepanjangan
di sejumlah titik di Palangka Raya. Permintaan ini disampaikan Menurut Irawa- milihan (dapil) II tidak layak huni di Kalteng jum- tangan masyarakat, pihaknya selalu
“Hal ini mengindikasikan saluran perumahan anggota DPRD Kalimantan Ten- ti, ada permintaan meliputi Kabupat- lahnya cukup besar. Jumlahnya siap mengawasi pelayanan dinas
yang terhubung ke saluran sekunder tidak berjalan gah (Kalteng), Irawati, di gedung masyarakat agar en Kotawaringin berada di angka 100 ribu unit atau instansi kepada masyarakat
optimal sebagai mana semestinya,” ucap Evi.(P4) dewan setempat, kemarin. bedah rumah di- Irawati timur (Kotim) dan lebih,” urai Irawati.(bi/P4) agar semakin baik.(P4)
ALAT KELENGKAPAN
DPRD KALTENG
Pimpinan Badan Anggaran Ketua Badan Musyawarah
Wiyatno Wiyatno
Wakil Pimpinan Wakil Ketua
Abdul Razak, Jimmy Carter, Abdul Razak, Jimmy Carter,
Faridawaty Darland Atjeh Faridawati Darland Atjeh.
Anggota Anggota
Freddy Ering, Artaban, Duel Rawing, Andina T Narang, Mariyani Sabran,
Jubair Arifi n, Lohing Simon, Ina Prayawati, Yulilis, Irawati, Ferry Khaidir, Maruadi,
Siti Nafsiah, Sarwani, Srineni, Sriosako, Sinar Kamala, Muhajirin, Siswandi, Toga H. N,
Heri Santoso, Yeni Maria, Bryan, Hendry, Niksen, Achmad Rasyid, Sugiyarto, Rusita Irma,
Kuwu Senilawati, Jainudin Karim, Anday- Evi Kahayanti, Rizki Amalia Darwan Ali,
ani, Purman Jaya, Fajar, Tomy Diran, Sengkon, Sudarsono dan Achmad Amur.
Sirajul Rahman dan Natalia.