Page 11 - Desri Indah Rahmadona - e-Modul Larutan elektrolit & Non Elektrolit
P. 11
Larutan elektrolit terbagi menjadi dua yaitu larutan elektrolit
kuat dan larutan elektrolit lemah berikut ini penjelasannya
a) Larutan Elektrolit Kuat
Larutan elektrolit kuat merupakan larutan elektrolit yang
menghasilkan ion sangat banyak dengan demikian daya hantar
listriknya baik. Derajat ionisasi elektrolit kuat = 1 (ionisasi
sempurna). Bukan itu saja larutan elektrolit kuat dapat
menghantarkan arus listri dan terdapat gelembung gas. Contoh
dari larutannya elektrolit kuat berupa asam yaitu HCl, H2SO4, dan
HNO3, sedangkan larutan elektrolit kuat berupa basa yaitu KOH
dan NaOH.
b) Larutan Elektrolit Lemah
Larutan elektrolit lemah merupakan larutan yang menghasilkan
ion sedikit oleh karena itu membuat daya hatar listrik yang lemah
atau kurang baik, derajat ionisasinya adalah (0<α<1). Semakin
kecil nilai derajat ionisasi maka semakin sedikit larutan yang
terurai/ terionisasi. Pada persamaan reaksinya, ionisasi larutan ini
dilambangkan dengan panah dua arah/bolak balik. Larutan
elektrolit lemah membuat lampu menyala redup, terdapat
gelembung gas, dan daya hantar yang buruk Contoh dari larutan
elektrolit lemah adalah asam lemah dan basa lemah yaitu
CH3COOH, HCN, HF dan NH3
Sedangkan Larutan non elektrolit tidak dapat menghantarkan
arus listrik. Larutan ini tidak terionisasi dan membuat lampu
tidak menyala. Contohnya adalah amilum, etanol, alcohol, dan
lain-lain.
Larutan Elektrolit dan non elektrolit 11