Page 12 - E-Modul

2. Permainan Galah Panjang

Penamaan permainan ini berbeda-beda

sesuai dengan daerah setempat. Masyarakat

Riau memberikan sebutan "galah panjang ".

Permainan tradisional Indonesia ini memiliki

beberapa penamaan sesuai daerah, yaitu

gobak sodor, gobak, galah asin, atau galasin

(Achroni, 2012).

Permainan Ini merupakan permainan grup yang terdiri atas 2 kelompok, dengan

masing-masing kelompok terdiri atas 3 - 5 orang. Jumlah pemain dalam permainan ini

harus genap, antara 6 hingga 10 anak. Pemain dibagi menjadi dua kelompok. Jika yang

bermain 10 anak, masing-masing kelompok beranggotakan 5 anak. Masing-masing

kelompok atau tim memilih salah seorang anggotanya untuk menjadi pemimpin tim.

Galah Panjang biasanya dimainkan di lapangan bulutangkis dengan acuan garis-garis

yang ada, atau bisa juga dengan menggunakan lapangan segi empat. Garis batas dari

setiap bagian diberi tanda dengan kapur tulis. Jarak antara satu penjaga dengan penjaga

lain dibelakangnya sejauh 5 langkah, sedangkan jarak rentang ke samping sejauh 4 kali

rentangan tangan.

a. Alat yang digunakan

Dalam permainan Galah panjang, tidak ada alat khusus yang digunakan, anak-anak

hanya menggambar garis dengan kapur atau yang lainnya, untuk membuat acuan garis

dalam permainan.

b. Tempat bermain

Permainan ini cocok dimainkan di tempat yang luas, seperti lapangan atau halaman

rumah.

c. Pemain

Jumlah pemain harus genap, antara 6 - 10 anak. Kemudian, dibagi menjadi dua

kelompok yaitu kelompok jaga dan kelompok serang.

Buadanani - Asyiknya Permainan Tradisional Dalam Menstimulasi Perilaku Sosial PAUD 5