Page 85 - Buku PAket IPS Kelas VIII
P. 85

Amatilah Gambar 1.29. Dapatkah kalian membayangkan bagaimana perubahan
                 yang terjadi di daerah di mana lahannya yang dikonversi?

















                 Sumber: : trp.or.id dan www. Radar-karawang.com
                 Gambar 1.25 Konversi lahan pertanian menjadi permukiman dan konversi lahan pertanian menjadi
                 lahan industri.


                    Konversi lahan  pertanian  sering terjadi  di negara-negara ASEAN dengan  laju
                 pertumbuhan penduduk relatif tinggi, seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam,
                 Laos, Kamboja, dan Filipina.  Konversi terjadi  terutama  di daerah  pinggiran  kota
                 ataupun area persawahan yang letaknya berdekatan dengan fasilitas umum, seperti di
                 dekat pasar. Konversi lahan pertanian bersifat menular, artinya ketika satu petak lahan
                 telah dikonversi, lahan pertanian di sekitar petak tersebut juga rawan dikonversi. Hal
                 ini berpengaruh terhadap kelangsungan kehidupan masyarakat di daerah tersebut.


                 a.  Pengaruh Konversi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Industri

                    Konversi lahan pertanian menjadi lahan industri banyak terjadi di negara-negara
                 sedang berkembang, seperti negara-negara  ASEAN. Konversi lahan  pertanian
                 menjadi lahan industri banyak terjadi di pinggir kota. Biasanya, pemilik perusahaan
                 mendirikan industri di sana karena beberapa alasan, di antaranya sebagai berikut.
                 1)  Pembangunan industri lebih memilih lahan yang strategis. Sebagian besar lahan
                    strategis tersebut merupakan lahan pertanian.
                 2)  Harga lahan pertanian relatif lebih murah dibandingkan dengan lahan terbangun.
                 3)  Pembangunan industri memilih akses yang lebih mudah.
                 4)  Industri dibangun dekat dengan bahan baku lahan pertanian menjadi pilihan yang
                    baik.
                 5)  Faktor sosial dan budaya hukum waris. Konversi lahan pertanian menjadi
                    industri  mengakibatkan  petani  “terusir”  dari  tanah  mereka  digantikan  oleh
                    uang. Awalnya, petani di pedesaan mempunyai tanah, namun kemudian mereka
                    menjadi petani gurem dan tak bertanah. Kondisi ini memengaruhi sistem sosial







                 72       Kelas VIII SMP/MTs
   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90