Page 68 - Book_Genetika_Linda
P. 68

perubahan  urutan-urutan  DNA  atau  lebih  tepatnya  mutasi  titik
               merupakan perubahan pada basa N dari DNA atau RNA.
               Penggantian/substitusi  pasangan  basa  terjadi  karena  penggantian
               satu  nukleotida  dengan  pasangannya  di  dalam  untaian  DNA
               komplementer  dengan  pasangan  nukleotida  lain.  Pasangan  basa
               nitrogen (basa N) pad DNA antara timin dengan adenine atau antara
               guanine  dengan  sitosin  dihubungkan  oleh  ikatan  hydrogen  yang
               lemah. Atom-atom hydrogen dapat berpindah dari satu posisi ke posisi
               lain pada purin atau pirimidin. Perubahan kimai yang seperti itu disebut
               dengan perubahann tautomer. Misalnya secara tidak normal, adenine
               berpasangan  dengan  sitosin  dan  timin  dengan  guanine.  Peristiwa
               perubahan genetik seperti itu disebut dengan mutasi gen karena hanya
               terjadi di dalam gen. contoh: anemia bulan sabit.
               Mutasi titik relatif sering terjadi namun efeknya dapat dikurangi oleh
               mekanisme pemulihan gen. Mutasi titik dapat berakibat berubahnya
               urutan  asam  amino  pada  protein,  dan  dapat  mengakibatkan
               berkurangnya,  berubahnya  atau  hilangnya  fungsi  enzim.  Teknologi
               saat ini menggunakan mutasi titik sebagai marker (disebut SNP) untuk
               mengkaji  perubahan  yang  terjadi  pada  gen  dan  dikaitkan  dengan
               perubahan fenotipe yang terjadi.
               Mutasi  gen  disebabkan  oleh  adanya  perubahan  dalam  urutan
               nukleotida  perubahan  genotif.  Bahan-bahan  penyebab  terjadinya
               mutasi  disebut  dengan  mutagen.  Sedangkan  individu  yang
               memperlihatkan  perubahan  sifat  (fenotipe)  akibat  mutasi  disebut
               mutan. Contoh mutasi gen adalah reaksi asam nitrit dengan adenin
               menjadi zat hipoxanthine. Zat ini akan menempati tempat adenin asli
               dan berpasangan dengan sitosin, bukan lagi dengan timin.

               Jenis-jenis mutasi gen
                1.  Berdasarkan kejadiannya:
                    •  Spontan (spontaneous mutation)
                        Mutasi  spontan  adalah  mutasi  (perubahan  materi  genetik)
                        yang terjadi akibat adanya sesuatu pengaruh yang tidak jelas,
                        baik dari lingkungan luar maupun dari internal organisme itu
   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73