Page 31 - Grafis Islam 02-Islam, Perdagangan, Pasar Global
P. 31
KESULTANAN
mataram Islam
1588
Pada masa pemerintahan Sultan Agung, Mataram
berekspansi untuk mencari pengaruh di Jawa. Pada
puncak kejayaannya, wilayah kekuasaan Mataram
mencakup sebagian Pulau Jawa dan Madura—Jawa Tengah,
sebagian besar Jawa Barat, Yogyakarta, dan Jawa Timur
kecuali Probolinggo hingga Banyuwangi.
Kesultanan Mataram merupakan kerajaan berbasis
agraris. Letak geografisnya yang berada di pedalaman
didukung tanah yang subur, menjadikan Kerajaan
Mataram sebagai daerah pertanian yang berkembang,
bahkan menjadi pengekspor beras terbesar. Jejak sejarah
yang dapat dilihat hingga kini adalah sistem persawahan
di pantai utara Jawa Barat.
Rakyat Mataram juga banyak melakukan aktivitas
perdagangan laut. Hal itu terlihat dari daerah-daerah
pelabuhan di sepanjang pantai utara Jawa yang mereka
kuasai. Perpaduan dua unsur ekonomi, yaitu agraris
dan maritim, mampu menjadikan Mataram kuat hingga
Sultan Agung wafat. Digantikan oleh Amangkurat I
(1645), perpecahan dalam keluarga dan pemberontakan
Prajurit terus terjadi dan dimanfaatkan oleh VOC (Vereenigde
Kesultanan Oostindische Compagnie—Perusahaan Hindia Timur
Mataram Islam.
Belanda yang memonopoli perdagangan di Asia), untuk
Sumber: Ilustrasi melemahkan kerajaan.
berdasarkan
id.wikipedia.org
Literasi Nasional
18
Sumber: Ilustrasi berdasarkan id.wikipedia.org