Page 21 - E-modul goak maling taluh
P. 21

Goak Maling Taluh



                          Dalam permainan Goak Maling Taluh, tiap pemain dibagi menjadi beberapa kelompok.

                          Dalam kelompok tentunya harus ada kekompakan antar kelompok, agar permainan
                          dapat berjalan dengan baik.

                       4.  Menikmati seni
                          Permainan tradisional Goak Maling Taluh, saat permainan dimulai, para pemain harus

                          menyanyikan lagu iringan terlebih dahulu. Sehingga dengan bernyanyi, para pemain
                          dapat menikmati seni.

                       5.  Disiplin

                          Permainan tradisional Goak Maling Taluh dapat melatih disiplin anak-anak  Contohnya
                          seperti saat bermain tidak boleh melanggar peraturan, harus mentaati peraturan yang

                          telah ditetapkan.

                       6.  Jujur
                          Menurut Bapak Made Taro, beliau diminta untuk menerapkan anti korupsi sejak dini

                          melalui  permainan  tradisional.  Dalam  permainan  Goak  Maling  Taluh  diperlukan
                          kejujuran dari para pemain. Jika, melewati garis atau melanggar aturan harus dikatakan

                          dengan jujur. Sehingga, dalam permainan ini dapat melatih kejujuran anak-anak.
                       7.  Percaya diri

                          Setiap  orang  harus    memiliki  rasa  percaya  diri.  Jika  dalam  permainan  tradisional,

                          bermain harus diikuti dengan penuh semangat dan percaya diri agar permainan dapat
                          berlangsung dengan meriah.

                       8.  Kebutuhan untuk berprestasi
                          Permainan  tradisional  Goak  Maling  Taluh  juga  dapat  melatih  anak-anak  untuk

                          berprestasi,  karena  dalam  melakukan  permainan  seorang  anak  pasti  ingin  menang,
                          sehingga anak-anak sangat bersemangat untuk menang dan dikatakan berprestasi.

                   C.  Rangkuman


                              Walaupun permainan tersebut melukiskan tindakan buruk, tidak berarti permainan

                       yang  menyenangkan  itu  mempengaruhi  anak-anak  untuk  berperangai  buruk.  Namun,
                       diakui bawah permainan tradisional bermanfaat untuk pendidikan yang bernilai positif.

                       Permainan  yang  disajikan dalam bentuk  lomba memperkuat  semangat  bersaing. Setiap
                       pemain  berusaha  untuk  menang  (berprestasi),  tanpa  menyerah.  Disamping  dituntut

                       kecerdasan, kemahiran, dan keterampilan yang ditonjolkan dalam permainan ini, setiap


                                                                                                           14
                                                                                                             14
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26