Page 28 - XII WAJIB KELAS IPA_SEJARAH INDONESIA-converted
P. 28
Persatuan Marhaen Indonesia
J.B. Assa 17 Desember 1945
(Permai)
Partai Katholik Republik
I.J. Kassimo 8 Desember 1945
Indonesia (PKRI)
Sistem kepartaian yang dianut pada masa Demokrasi Liberal adalah multi partai.
Pembentukan partai politik ini menurut Mohammad Hatta agar memudahkan dalam
mengontrol perjuangan lebih lanjut. Hatta juga menyebutkan bahwa pembentukan partai
politik ini bertujuan untuk mudah dapat mengukur kekuatan perjuangan kita dan untuk
mempermudah meminta tanggung jawab kepada pemimpin-pemimpin barisan perjuangan.
Walaupun pada kenyataannya partai-partai politik tersebut cenderung untuk
memperjuangkan kepentingan golongan daripada kepentingan nasional. Partai-partai politik
yang ada saling bersaing, saling mencari kesalahan dan saling menjatuhkan. Partai-partai
politik yang tidak memegang jabatan dalam kabinet dan tidak memegang peranan penting
dalam parlemen sering melakukan oposisi yang kurang sehat dan berusaha menjatuhkan
partai politik yang memerintah. Hal inilah yang menyebabkan pada era ini sering terjadi
pergantian kabinet, kabinet tidak berumur panjang sehingga program-programnya tidak bisa
berjalan sebagaimana mestinya yang menyebabkan terjadinya instabilitas nasional baik di
bidang politik, sosial ekonomi maupun keamanan.
TUGAS X
Buat rangkuman tentang salah satu partai pada masa
Demokrasi Liberal 1950-1959 sebanyak satu halaman.
Setelah dinilai oleh guru kalian, jilid atau tempel rangkuman
tersebut di mading kelas!
SILAHKAN MENGISI PRESENSI ANDA PADA BLANK KOLOM
DIBAWAH INI!