Page 174 - Kelas VIII Islam BS press
P. 174

Artinya : “Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-

                   Nya dengan sesuatu apapun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, karib
                   kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan tetangga
                   jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya yang kamu miliki. Sungguh,
                   Allah tidak menyukai orang yang sombong dan membanggakan diri.”


                        (QS. An-Nisa’/4 : 36)


                      Dari ayat di atas dapat diketahui bahwa perintah berbuat baik kepada kedua
                 orang tua merupakan perintah langsung dari Allah Swt. Perintah berbuat baik

                 kepada kedua orang tua diletakkan setelah perintah untuk menyembah Allah
                 Swt dan larangan syirik. Ini menjadi bukti bahwa kedua orang tua menempati
                 kedudukan mulia dalam pandangan Islam. Maka, sebagai anak kita harus

                 menghormati dan mematuhi nasihat dan perintah orang tua sebagai wujud bakti
                 kita kepada keduanya. Baik itu orang tua masih hidup ataupun sudah meninggal
                 dunia.

                      Berbakti kepada orang tua merupakan kewajiban ibadah dari Allah Swt

                 bagi hamba-Nya. Jadi, berbakti kepada orang tua bukan merupakan balasan anak
                 kepada keduanya karena telah melahirkan, merawat dan mendidik. Mengapa
                 demikian?. Karena jasa orang tua tidak mungkin bisa dibalas dengan balasan
                 sepadan oleh seorang anak. Pada usianya yang sudah lanjut, tentu orang tua
                 sangat membutuhkan perhatian dan kasih sayang kita. Dalam sebuah hadits

                 riwayat Muslim, Rasulullah Saw bersabda :







             164   Kelas VIII SMP/MTs
   169   170   171   172   173   174   175   176   177   178   179