Page 78 - EDUPARK FISIKA AIR TERJUN SARASAH KAJAI
P. 78
botol. Dengan demikian, fluida di dalam botol akan terhisap keluar dan ikut
berhembus dengan aliran udara berkecepatan tinggi tersebut.
e. Sayap pesawat terbang (Gaya Angkat Pesawat)
Pesawat dapat mengudara karena gaya angkat yang dihasilkan sayap saat
pesawat tersebut melaju. Saat pesawat melaju, aliran fluida (udara) akan
melewati sayap pesawat; aliran udara yang melewati sayap bagian atas melintas
lebih jauh dibanding aliran udara yang melewati sayap bagian bawah; perbedaan
kecepatan ini menimbulkan perbedaan tekanan dimana tekanan di sayap bagian
atas akan lebih rendah dibanding tekanan pada sayap bagian bawah. Oleh karena
sayap menerima tekanan dari bawah, maka sayap terdorong keatas (gaya
angkat) yang juga ikut mendorong pesawat ke atas sehingga pesawat dapat
mengudara.
Gambar 3.6 Gaya angkat pesawat terbang
Dengan menggunakan hukum Bernoulli untuk sayap pesawat dibagian atas dan
sayap pesawat di bagian bawah dimana tidak terdapat perbedaan ketinggian
sehingga energi potensialnya sama-sama nol, didapat:
P1 + ρv1 = P2 + ρv2
2
2
P1 – P2 = ρ (v2 – v1 )
2
2
F angkat = F1 – F2 = ρ (v2 – v1 ) A (3-12)
2
2
71