Page 50 - E-Module Ekosistem dan Lingkungan
P. 50
bagian dasar trofik) hingga ke karnivor (di
tingkat teratas trofik). Namun pada
ekosistem akuatik, bentuk piramida
biomassa justru terbalik karena biomassa
konsumen lebih besar dari produsen
(Cermati Gambar 2.3). Contoh, bila pada
saat melakukan penimbangan berat kering
terhadap plankton dan ikan di kolam, maka
kemungkinan besar berat kering plankton
lebih kecil dibandingkan berat kering ikan.
c. Piramida Energi
Piramida energi adalah piramida yang
menggambarkan terjadinya penurunan Gambar 2.3 Perbandingan
piramida biomassa pada (a)
energi pada setiap tahap tingkatan trofik. ekosistem daratan dan (b)
ekosistem perairan (bentuk
Pada piramida energi terjadi penurunan piramida biomassa pada
ekosistem umumnya
sejumlah energi berturut-turut yang tersedia menyempit secara tajam)
di setiap trofik. Secara umum konsumen Sumber: ayokbelajar.com/3-
macam-piramida-ekologi/
hanya mampu memanfaatkan 10% energi
yang diperoleh dari organisme yang berada pada tingkat trofik di bawahnya.
Terbukti pada Gambar 2.4, matahari selaku sumber energi utama semisal
memiliki energi sebesar 1.000.000 J, hanya mampu dimanfaatkan oleh
produsen sekitar 10.000 J saja (1% dari 1.000.000 J). Sedangkan oleh
konsumen, dimulai dari konsumen primer hanya mampu memanfaatkan energi
dari memakan produsen sekitar 1000 J (10% dari 10.000 J), konsumen
sekunder 100 J (10% dari 1000 J), dan konsumen tersier 10 J (10% dari 100
J). Berkurangnya energi di setiap trofik terjadi karena (1) hanya sejumlah
makanan tertentu yang dimakan oleh tingkat trofik selanjutnya; (2) beberapa
makanan tidak bisa dicerna dan dikelurar sebagai sampah (sisa metabolism)
dan (3) hanya sebagaian makanan yang dicerna menjadi bagian dari tubuh
organisme, sedangkan sisanya terbuang sebagai panas dan sebagai sumber
energi.
E-MODULE BIOLOGI KELAS X SEMESTER GENAP 50