Page 90 - BUKU ELEKTRONIK KIMIA KELAS XI PJBL
P. 90

Fase Menentukan Tema Proyek
                     Siswa mengamati dan memahami penjelasan guru

                     Siswa mengajukan pertanyaan mengenai materi yang dijelaskan guru
                     Siswa merancang dan melakukan percobaan
                     Siswa bersama guru menentukan topik proyek yang akan dibuat

                           Sebagian besar reaksi reaksi kimia, baik yang terjadi di alam

                   maupun yang terjadi di laboratorium dan industri berlangsung dalam
                   bentuk larutan. Zat-zat makanan sebelum disebarkan oleh darah ke

                   seluruh tubuh, terlebih dahulu diubah menjadi zat yang mudah larut.
                   Demikian pula dengan tumbuh- tumbuhan yang mengambil mineral

                   dan  makanan  dari  tanah  dalam  bentuk  larutan.  Dalam  kehidupan
                                                                                        Sumber :
                   sehari-hari, untuk membuat segelas air jeruk, Anda melarutkannya     www.radarbogor.id
                   dalam air, bukan?
                                                                                        Gambar 4.1 Jus jeruk.
                           Anda dapat menentukan rasa sari jeruk itu asam atau manis    kadar dalam jus jeruk
                   dengan  menggunakan  indera  perasa,  yaitu  lidah.  Bagaimana  jika   dapat ditentukan melalui
                                                                                        titrasi asam basa.
                   Anda ingin mengetahui berapa kadar asam yang terdapat dalam sari
                   jeruk?  Dengan  cara  apa  Anda  menentukannya?  Anda  dapat  menemukan  jawaban  dari

                   pertanyaan tersebut dalam uraian bab ini. Dalam bab ini akan dibahas mengenai reaksi yang

                   terjadi dalam larutan, perhitungan kimia dalam larutan, dan titrasi asam-basa.

                   A. PENGENALAN TITRASI ASAM-BASA
                         Penetapan kadar larutan asam dan basa dapat dilakukan melalui suatu prosedur percobaan

                   yang disebut titrasi asam-basa. Istilah titrasi berarti penetatapan titer atau kadar. Titrasi asam-

                   basa adalah suatu prosedur analisis asam-basa suatu larutan yang belum diketahui. Dalam titrasi
                   suatu  larutan  asam  yang  belum  diketahui  konsentrasinya,  sejumlah  volume  tertentu  asam

                   dimasukkan kedalam suatu labu erlenmeyer. Kemudian, suatu titran, berupa basa yang telah

                   diketahui konsentrasinya ditambahkan hingga dicapai titik ekivalennya.
                         Pencapaian titik ekuivalen (saat mol ion H = mol ion OH) pada saat reaksi berlangsung

                   dapat diketahui dengan indikator pH larutan pada saat titik ekuivalen dicapai biasanya berubah
                   dengan  cepat  oleh  adanya  sedikit  kelebihan  titran  yang  ditambahkan.  pH  pada  saat  titik

                   ekuivalen bervariasi bergantung pada jenis asam dan basanya.  Oleh karena itu, indikator yang



                                                                                                                 85
   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95