Page 181 - KelasIXIPABSSm2RevisiFebruari2018
P. 181
2. Peran Organisme Tanah
Di tanah terdapat miliaran bahkan triliunan organisme.Ingatkah
kamu pada kegiatan sebelumnya (Aktivitas 9.1) saat kamu menggali
tanah untuk mengidentifikasi apa saja makhluk hidup di dalamnya?
Apakah kamu sudah menemukan berbagai macam makhluk hidup
seperti semut dan cacing? Nah, selain makhluk hidup yang tampak
mata, di dalam tanah juga terdapat miliaran organisme yang tinggal
di dalamnya. Sayangnya, dari sekian banyak organisme tanah hanya
sedikit yang sudah mampu dikenali oleh para ahli.
Organisme tanah pada umumnya
berada di lapisan tanah bagian
atas, kurang lebih 10 cm di bawah
permukaan tanah. Sekitar 80-100%
aktivitas biologis yang terjadi di
tanah, dilakukan oleh jamur dan
bakteri. Hasil aktivitas biologis yang
dilakukan oleh hewan, jamur, dan
mikroorganisme inilah yang dapat
mempengaruhi kesuburan, tekstur
dan kegemburan tanah. Berikut ini Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 9.5 Cacing Tanah
uraian lebih lanjut tentang beberapa
peran organisme tanah.
a. Dekomposer
Organisme tanah dapat melakukan dekomposisi atau menguraikan
bahan-bahan organik yang berasal dari sisa makhluk hidup. Daun-daun
yang telah jatuh ke tanah, ranting-ranting, dan jasad hewan yang telah
mati, akan diurai menjadi materi organik yang lebih sederhana. Selain
menguraikan materi organik, organisme tanah juga dapat membantu
pelapukan batuan menjadi bahan-bahan anorganik atau yang biasa
kita sebut mineral tanah. Materi organik dan mineral yang ada di
tanah inilah yang disebut dengan zat hara atau nutrisi bagi tumbuhan.
Keberadaan organisme tanah sebagai dekomposer dapat dimanfaatkan
dalam pembuatan pupuk kompos, yaitu pupuk dari bahan organik.
b. Pereaksi Kimia dalam Tanah
Bakteri yang terdapat di tanah terlibat dalam reaksi penguraian
materi organik. Misalnya bakteri Nitrobacter yang terlibat dalam
162 Kelas IX SMP/MTs Semester 2