Page 22 - FLUIDA DINAMIS_Neat
P. 22

Sumber: Palupi, 2009



                        Gambar  8.  Pada  pipa  mendatar  yang  memiliki  diameter  yang


                        menyempit, kelajuan fluida yang paling besar adalah pada pipa yang


                        menyempit (B), tetapi tekanannya justru  paling rendah.  Hal tersebut


                        ditunjukkan oleh paling rendahnya permukaan fluida yang naik dalam


                        tabung B.



                        Siapkan  pipa  mendatar  yang  memiliki  bagian  menyempit  dibagian


                        tengahnya  seperti  gambar  4.9.  Dari  persamaan  kontiunitas  telah  kita


                        ketahui  bahwa  kelajuan  air  paling  besar  di  titik  B  (bagian  yang



                        menyempit). Jika  intuisi  Anda benar, tentu saja tekanan di  B adalah


                        yang paling besar.  Sekarang alirkan air pada pipa  mendatar tersebut


                        dan  amati  kenaikan  air  dalam  tabung-tabung  A,  B,  dan  C.  Hasil


                        pengamatan  menunjukkan  bahwa  kenaikan  permukaan  air  dalam


                        tabung B justru yang paling rendah (lihat Gambar 4.9). Fakta ini tentu


                                                          21
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27