Page 39 - E-BOOK PASTI LOLOS TPS SNBT 2024_Neat
P. 39
7. Pola Kausalitas 9. Pola Klasifikasi
Pola kausalitas terdapat dua jenis, Pola klasifikasi adalah suatu pola
yaitu dengan cara mengelompokkan
• Pola sebab-akibat berbagai hal atau objek yang
Pola sebab-akibat adalah dianggap memiliki kesamaan ke
sebuah paragraf yang diawali dalam satu kategori sehingga
dengan kalimat-kalimat khusus hubungan di antara berbagai
yang merupakan sebab yang hal atau objek itu menjadi satu
kemudian pada bagian akhir kesatuan yang utuh.
paragraf disimpulkan ke dalam 10. Pola Definisi Luas
kalimat umum yang merupakan Arti definisi dalam sebuah paragraf
akibat. adalah usaha untuk memberikan
• Pola akibat-sebab keterangan atau arti terhadap
Pola akibat-sebab adalah suatu hal atau objek. Dalam pola
sebuah paragraf yang diawalnya ini penulis dapat mengemukakan
menyajikan kalimat-kalimat hal atau objek yang berupa definisi
khusus yang berupa akibat- formal, definisi dengan contoh
akibat dari surat masalah dan dan keterangan lain yang bersifat
disimpulkan menjadi kalimat menjelaskan arti dari suatu hal atau
umum yang menjadi sebab objek yang dibahas.
munculnya masalah tersebut.
8. Pola Generalisasi C. KERANGKA PARAGRAF/KARANGAN
Pola generalisasi terdapat dua jenis, Paragraf pada dasarnya terdiri dari
yaitu beberapa frasa, klausa, atau kalimat
• Pola umum-khusus yang telah disusun sebelumnya untuk
Pola umum-khusus adalah memudahkan seseorang menulis
sebuah paragraf yang diawali cerita/karangan. Frasa, klausa, atau
dengan pernyataan bersifat kalimat yang belum dikembangkan
umum dan kemudian dijelaskan menjadi paragraf sering disebut dengan
dengan pernyataan berikutnya kerangka karangan. Kerangka karangan
yang bersifat lebih khusus. memegang peranan yang sangat
• Pola khusus-umum penting dalam perbuatan sebuah
Pola khusus-umum merupakan tulisan. Kerangka karangan biasanya
kebalikan dari pola umum- berisi tema atau topik dan garis besar
khusus, yaitu sebuah paragraf kalimat yang nantinya akan dituangkan
yang diawali dengan pernyatan ke dalam suatu karangan. Manfaat
bersifat khusus baru kemudian membuat kerangka karangan, yaitu
diikuti pernyataan bersifat • m e m p e r m u d a h e l a b o r a s i
umum di akhir paragraf. antarparagraf;
• mempermudah menentukan topik
per paragraf;
39