Page 27 - DKL
P. 27
buret dalam keadaan kotor, cuci kembali peralatan tersebut dengan
larutan detergen yang diberi sedikit HNO3 .
• Tuangkan larutan detergen encer kedalam buret kira-kira ¼ volume
buret, gosoklah seluruh dinding buret dengan sikat -buret yang
bertungkai panjang. Tuangkan/ buang larutan detergen yang sudah
digunakan ke wastafel sambil air kran terus dinyalakan.
• Isi piala gelas dengan air kran kemudian tuangkan air tersebut ke
dalam buret melalui corong. Lakukan berulang-ulang sampai buret
bersih. Buret yang bersih akan tampak transparan dan bercahaya/
tidak burem. Keringkan bagian luar dari labu takar dengan lap/serbet.
• Jika buret belum bersih sempurna, cuci kembali dengan larutan NaOH
dalam alkohol dengan cara: tuangkan larutan pencuci kedalam buret
( kira-kira ½ volume buret), pasang buret pada statif dengan bantuan
klem. Letakkan piala gelas di bawah buret kemudian buka cerat dari
buret sampai mengisi pipa ujung buret. Setelah bagian ujung buret
terisi, tutup cerat buret dan isi kembali buret dengan larutan NaOH-
alkohol sampai terisi penuh.
• Biarkan 10 menit kemudian buka cerat dari buret, larutan NaOH-
alkohol akan terkumpul pada piala gelas. Larutan NaOH-alkohol
jangan langsung dibuang karena masih bisa digunakan untuk mencuci
buret yang lain.
• Isi kembali buret dengan air kran sampai penuh kemudian Alirkan/
buang kembali air tersebut. Perhatikan kembali sisa air yang masih
tertinggal jika masih terbentuk air mengumpul dalam bentuk tetesan,
21