Page 36 - MODUL TATA SURYA FIX

Science

Berdasarkan letaknya, susunan lapisan Matahari dibagi menjadi empat macam,
yaitu:
a. Inti
Lapisan ini adalah lapisan terdalam Matahari yang diperkirakan bersuhu
mencapai 16 juta°C. Oleh karena itu, reaksi fusi dapat berlangsung di lapisan ini
dan energinya akan dipancarkan ke luar secara radiasi.

b. Fotosfer (lapisan cahaya)
Lapisan ini adalah lapisan
terdalam Matahari yang

diperkirakan bersuhu mencapai 16
juta°C. Oleh karena itu, reaksi fusi
dapat berlangsung di lapisan ini
dan energinya akan dipancarkan
ke luar secara radiasi. Gambar 3.2 Lapisan Matahari
c. Kromosfer Sumber: https://www.kompas.com
Lapisan gas di atas fotosfer memiliki tebal sekitar 16.000 km. Maka dari itu,

kromosfer sering disebut lapisan atmosfer Matahari. Suhu di lapisan paling atas
diperkirakan mencapai 10.000°C. Makin ke dalam, suhunya semakin rendah. Di
lapisab bawah (dekat fotosfer), suhunya diperkirakan sekitar 4.000°C. Kromosfer
hanya dapat dilihat saat terjadi gerhana Matahari total. Kromosfer akan tampak
seperti gelang atau cincin yang berwarna merah.
d. Korona

Lapisan terluar Matahari yang merupakan lapisan gas tipis ini sering disebut
sebagai lapisan atmosfer bagian luar. Gas tersebut tampak seperti mahkota
putih yang mengelilingi Matahari sehingga disebut sebagai korona yang artinya
mahkota. Suhu di korona menpai 1 juta °C dengan ketebalan 2,5 juta km. Korona
dapat diamati dengan koronagraf yaitu teleskop khusus untuk mengamati
korona.

Beberapa karakteristik Matahari yang dapat diamati dengan teleskop surya
khusus dari Bumi adalah sebagai berikut:
a. Bintik Matahari

Bintik Matahari adalah bagian yang terlihat lebih gelap di permukaan Matahari
dan berbentuk cekungan. Bagian ini terlihat lebih gelap karena memiliki suhu
beberapa ribu derajat lebih rendah dibandingkan suhu sekitanya.

29