Page 7 - e-book Kedatangan jepang ke indonesia
P. 7
SAMISANOV E-BOOK KEDATANGAN JEPANG KE INDONESIA
Rangkuman
Sejak pengeboman Pearl Harbour oleh angkatan udara Jepang pada 7 Desember 1941,
serangan terus dilancarkan ke angkatan laut Amerika Serikat di Pasifik. Kemenangan pasukan
Jepang seolah-olah tak dapat dikendalikan dan pasukan itu berturut-turut menghancurkan basis
militer Amerika. Selain itu, serangan Jepang juga diarahkan ke Indonesia. Pada Januari 1942,
Jepang mendarat di Indonesia melalui Ambon dan seluruh Maluku Daerah Tarakan di
Kalimantan Timur kemudian dikuasai oleh Jepang bersamaan dengan Balikpapan pada tanggal
12 Januari 1942.
Jenderal Imamura dan pasukannya mendarat di Jawa pada tanggal 1 Maret 1942.
Pendaratan itu dilaksanakan di tiga tempat, yakni di Banten, Eretan Indramayu dan Pantai
Kranggan(sekitar Bojonegoro). Pada tanggal 8 Maret 1942 Jenderal Ter Poorten atas nama
komandan pasukan Belanda/Sekutu menandatangani penyerahan tidak bersyarat kepada
Jepang yang diwakili Jenderal Imamura Penandatanganan ini dilaksanakan di Kalijati, Subang.
Kedatangan Jepang di Indonesia disambut dengan senang hati oleh rakyat Indonesia.
Jepang dielu-elukan sebagai “Saudara Tua” yang dipandang dapat membebaskan dari
kekuasaan Belanda. Dimana-mana terdengar ucapan “banzai-banzai” (selamat datang-selamat
datang). Setiap kali Radio Tokyo memperdengarkan Lagu Indonesia Raya, di samping Lagu
Kimigayo. Bendera yang berwarna Merah Putih juga boleh dikibarkan berdampingan dengan
Bendera Jepang Hinomaru.
CREATED RASTO 7