Page 13 - ENSIKLOPEDIA SISTEM SIRKULASI
P. 13
ENSIKLOPEDIA
Jika terjadi luka, Sel Darah Merah
fibrinogen pada darah (Eritrosit)
akan membentuk benang-
benang fibrin. Benang Eritrosit yang normal berbentuk
fibrin tersebut akan cakram atau piringan yang di bagian
membentuk lagi jaring- tengah kedua sisinya mencekung
jaring seperti jala yang (bikonkaf), dengan diameter sekitar
berfungsi menjaring sel 7,5 μm. Bentuk bikonkaf memberikan
darah dan menutup luka. keuntungan yaitu menjadikan eritrosit
jika plasma darah memiliki permukaan yang lebih luas
dipisahkan dari bagi difusi oksigen. Setiap 1 mm3
fibrinogen, akan darah mengandung sekitar 4,5 – 6,3
terebentuk cairan juta eritrosit.
bewarna kuning. Cairan
ini disebut serum. Serum Eritrosit dibentuk pada sumsum tulang
tersebut mengandung dan tidak memiliki inti atau organel
antibodi yang berguna yang lain. Sepertiga isi eritrosit adalah
membunuh benda asing haemoglobin (pigmen merah).
yang masuk ke dalam Kandungan haemoglobin dalam
Benang-benang fibrin tubuh. eritrosit inilah yang menjadikan darah
pada darah berwarna merah. Isi sel darah merah
Sumber : exclzyme. lainnya termasuk lipid, adenosin
wordpress.com trifosfat (ATP), dan enzim karbonat
anhidrase
Fungsi Sel Darah Merah
Eritrosit memiliki dua fungsi utama, yaitu
mengangkut oksigen dari paru-paru dan
mengendarkannya ke jaringan yang lain.
Eritrosit juga mengangkt karbondioksida
dari jaringan untuk dibawa ke paru-paru.
Pengangkutan gas dalam eritrosit
dilakukan oleh haemoglobin.
Sel Darah Merah
Sumber : studyblue.com
Ensiklopedia Sistem Sirkulasi Pada Manusia
9