Page 68 - E-MODUL FISIKA BERBASIS PENDEKATAN SOCIO-SCIENTIFIC ISSUES PADA MATERI MOMENTUM DAN IMPULS
P. 68

Sebuah roket mengandung tangki yang berisi bahan hidrogen cair dan oksigen cair.

               Pembakaran  bahan-bahan  tersebut  menghasilkan  gas  panas  yang  menyembur  keluar
               melalui ekor roket. Pada saat gas keluar dari roket terjadi perubahan momentum gas

               selama  waktu  tertentu,  sehingga  menghasilkan  gaya  yang  dikerjakan  roket  pada  gas.
               Berdasarkan Hukum III Newton, timbul reaksi gaya yang dikerjakan gas pada roket yang

               besarnya  sama  tetapi  arahnya  berlawanan.  Gaya  inilah  yang  menyebabkan  roket

               terdorong ke atas. Prinsip terdorongnya roket memenuhi hukum kekekalan Momentum.
               Jika mula-mula roket diam, maka momentumnya sama dengan nol, sehingga berdasarkan

               hukum kekekalan dapat dinyatakan sebagai berikut:















               Gambar  Prinsip Kerja Roket Memanfaatkan Hukum Kekekalan Momentum Berlaku  :


                                                      .  ′   +     .  ′  = 0
                                                                 2
                                                              2
                                                        1
                                                     1
                                                        .  ′ =    .  ′
                                                          1
                                                       1
                                                               2
                                                                   2
               Berdasarkan  prinsip  momentum  dan  impuls,  gaya  dorong  roket  dapat  dinyatakan
               sebagai berikut :
                                                     F . ∆t = ∆ ( m.v)


                                                        F =  ∆ (   .  )
                                                             ∆  

                                                        F =  ∆       
                                                            ∆  



               Keterangan :


                                               F = Gaya dorong roket (N)


                                 ∆      =  Perubahan massa roket persatuan waktu (kg/s)
                                 ∆  


                               58 | E - M O D U L   F I S I K A   B E R B A S I S   P E N D E K A T A N   S S I
   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73