Page 274 - Modul 11 IPS ok
P. 274
KENDALA BELAJAR DARING DAN SOLUSINYA
Sudah satu tahun lebih kita dihadapkan dengan pembelajaran daring (dalam
jaringan)/PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh)/ online. Banyak siswa dan bahkan guru yang
merasa sudah jenuh dengan belajar daring ini, namun bukan berarti kita harus terus
mengeluh dan bahkan tidak mengikuti pembelajaran yang telah diberikan. Karena,
sebagai pelajar (khususnya) kita harus terus mengikuti pembelajaran yang diberikan
oleh setiap guru di Sekolah.
A. Kendala Belajar Daring
Diantara kendala-kendala yang dihadapi siswa dalam belajar daring, yaitu:
1)Fasilitas yang tidak mendukung (tidak punya Hp, laptop ataupun fasilitas yang
mendukung lainnya untuk belajar daring); 2)Kuota internet yang terbatas (tidak semua
siswa mampu untuk membeli kuota internet); 3)Lokasi rumah yang tidak terjangkau
internet; 4)banyak siswa yang kurang rajin untuk belajar dan lebih mengutamakan game
online (fasilitas kuota untuk belajar di salah gunakan); 5)Tugas menumpuk, karena tidak
pernah dicicil dari awal; 6)Kurang mengerti dengan materi yang telah disampaikan,
sehingga tugas terabaikan; 7)Belum semua orang tua bersedia dan mampu mendampingi
anak belajar di rumah karena ada tanggung jawab yang lain seperti urusan kerja, urusan
rumah, dan sebagainya. 8)Orangtua mengalami kesulitan dalam memahami pelajaran
dan memotivasi anak saat mendampingi belajar di rumah. 9)Siswa mengalami kesulitan
untuk konsentrasi dalam belajar dari rumah
B. Solusi Belajar Daring
Solusi yang bisa dilakukan dalam menghadapi kendala belajar daring, diantaranya:
1)Jika tidak punya fasilitas, bisa mengkomunikasikannya dengan guru (wali kelas) agar
dapat solusi yang terbaik, apakah bisa difasilitasi di sekolah "dengan mengikuti
peraturan yang telah ditetapkan selama pembelajaran di masa pandemi covid-19),
sekolah menyediakan modul untuk yang tidak memiliki fasilitas untuk belajar daring,
atau mungkin bisa ikut/meminjam dan belajar bersama teman yang sama-sama sekelas
(tidak berkerumun), atau mungkin bisa meminjam punya saudara terdekat. 2)Jika kuota
internet terbatas bisa bergabung dengan temannya yang punya WIFI di rumah ,
maksimum 3 siswa dan mematuhi protokol kesehatan cegah Covid-19. 3)Lokasi rumah
tidak terjangkau internet,untuk sementara pindah lokasi yang terjangkau jaringan
internet. 4)Game online boleh, asal bisa diminimalisir dan dibatasi sehingga waktu
belajar tidak terganggu, dan game online hanya sebatas selingan dan hiburan saja agar
tidak merasa jenuh. 5)Tugas yang diberikan setiap guru diusahakan dikerjakan setiap
minggunya, karena jika ditunda-tunda, pasti akan menumpuk yang pada akhirnya
17