Page 15 - C:\Users\HP\Documents\Flip PDF Professional\BA XI 3.2 Geo Learning - Sebaran Flora Dan Fauna Di Indonesia Dan Dunia - Wisnu Sinartejo(1)\
P. 15
bagian utara memiliki banyak kemiripan dengan flora dan fauna dari Asia. Garis batas
yang ditarik antara Lombok dan Makasar inilah yang disebut dengan Garis Wallace.
Selain Wallace, seorang ilmuwan lain berkebangsaan Jerman bernama Max
Weber menetapkan batas persebaran flora dan fauna di wilayah Indonesia bagian timur
yang memiliki banyak kemiripan dengan flora dan fauna dari Australia. Weber menarik
garis antara Kepulauan Nusa Tenggara dan Halmahera sebagai garis batas flora dan
fauna tipe Australia. Garis ini disebut sebagai Garis Weber. Sementara itu diantara
garis Wallace dan Weber yaitu wilayah diantara Paparan Sunda dan Paparan Sahul
disebut sebagai zona peralihan.
PERSEBARAN FLORA INDONESIA:
1. Indonesia bagian Barat iklim Af
Dibatasi GARIS WALLACE
2. Indonesia bagian Tengah iklim Am
3. Indonesia bagian Timur iklim Aw Dibatasi GARIS WEBER
A. Indonesia Bagian Barat
Wilayah Indonesia bagian barat termasuk dalam wilayah iklim Af (tropis
basah). Wilayah iklim Af biasanya memiliki curah hujan rata-rata ± 60 mm per
bulan. Wilayah Indonesia bagian barat memiliki banyak hutan hujan tropis. Hutan
hujan tropis merupakan vegetasi yang paling kaya, baik jumlah jenis makhluk
hidup maupun dalam sumber daya lahan (tanah, air, cahaya matahari) yang
dimilikinya. Hutan ini memiliki ciri-ciri antara lain:
1. Pohon-pohonnya besar, tinggi, dan berdaun lebat membentuk kanopi.
2. Banyak terdapat tumbuhan merambat, dan
3. Banyak terdapat tumbuhan epifit (pakis dan anggrek).
15