Page 6 - MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI EKOSISTEM
P. 6

MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI: ekosistem




                  ANALISIS KEBUTUHAN

                          Berdasarkan observasi yang telah dilakukan, didapatkan bahwa proses belajar

                   mengajar biologi dilakukan dengan pendekatan 5M (mengamati, menanya, mencoba,
                   menalar,  dan mengomunikasikan)  yang  berpusat  pada peserta  didik  dengan  adanya

                   kegiatan  diskusi  menggunakan  satu  buku  teks  dan  satu  LKS.  Dengan  terbatasnya
                   buku teks dan LKS yang digunakan, serta belum adanya bahan ajar berbasis kearifan

                   lokal  di  sekolah.  Materi  ekosistem  sendiri  pada  dasarnya  sudah  mereka  temui

                   contohnya  dalam  kehidupan  sehari-hari  sehingga  mudah  untuk  dipahami.  Namun
                   biasanya contoh yang diberikan dalam pembelajaran adalah contoh-contoh yang jauh

                   dari  kehidupan  mereka.  Jadi  alangkah  baiknya  dalam  memberikan  contoh  lebih

                   difokuskan ke kearifan lokal yang ada sehingga peserta didik lebih paham dan tidak
                   hanya berimajinasi saja, sehingga diperlukan adanya e- modul pembelajaran biologi

                   berbasis  kearifan  lokal  yang  mudah  dipahami,  menyenangkan  dan  dapat
                   menimbulkan  rasa  ingin  tahu  peserta  didik.  Menurut  guru  biologi  kelas  X  MIPA

                   MAN  2  Payakumbuh,  sumber  belajar  yang  baik  adalah  sumber  belajar  yang  yang
                   memudahkan peserta didik dalam belajar, mudah diakses, dan biaya terjangkau.


                         Sedangkan  karakteristik  peserta  didik  kelas  X  MIPA  MAN  2  Payakumbuh

                  adalah      terdiri  dari  laki-laki  dan  perempuan  yang  berada  pada  rentang  usia  15-17
                  tahun. Peserta didik ini berasal dari latar belakang keluarga yang berbeda-beda. Ada

                  yang memiliki orang tua guru, dokter, pedagang, kuli, dan petani. Hal ini tentu saja

                  akan mempengaruhi pola pikir dan pola asuh peserta didik. Kemudian tempat tinggal
                  juga  mempengaruhi  karakteristik  peserta  didik,  ada  yang  berasal  dari  kota  dan  ada

                  yang berasal dari desa dan tinggal di rumah kos. Untuk kondisi fisik semuanya berada
                  dalam  keadaan  sehat  jasmani  dan  rohani  serta  tidak  ada  peserta  didik  yang

                  berkebutuhan khusus. Sedangkan untuk tingkah laku, beberapa ada yang  introvert dan

                  ektrovert.














                                                            1
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11