Page 14 - FLUIDA STATIS E-MODUL FISIKA BERBASIS FLIPBOOK 3D
P. 14

Berdasarkan pengertian tekanan hidrostatis, maka tekanan yang dilakukan
          zat cair yang sejenis pada kedalaman yang sama adalah sama besar, sehingga
          diperoleh:

                                 1 =   2
                              1  ℎ1 =   2  ℎ2

                               1ℎ1 =   2ℎ2
          Dengan:
            1= Tekanan hidrostatis pada pipa U di salah satu sisi yang terisi zat cair 1 (Pa)

            2= Tekanan hidrostatis pada pipa U di salah satu sisi yang terisi zat cair 2 (Pa)
                                     3
            1= Massa jeis zat cair 1 (Kg/m )
                                     3
            2= Massa jeis zat cair 2 (Kg/m )
          ℎ1= Tinggi permukaan zat cair 1 diatas batas (m)
          ℎ2= Tinggi permukaan zat cair 2 diatas batas (m)
           2)  Barometer
              Barometer  raksa  ini  ditemukan  pada  1643  oleh  Evangelista  Torricelli,
          seorang  ahli  Fisika  dan  Matematika  dari  Italia.  Barometer  adalah  alat  untuk
          mengukur tekanan udara. Barometer umum digunakan dalam peramalan cuaca,

          dimana  tekanan  udara  yang  tinggi  menandakan  cuaca  bersahabat,  sedangkan
          tekanan  udara  rendah  menandakan  kemungkinan  badai.  Ia  mendefinisikan
          tekanan atmosfir dalam bukunya  yang berjudul “A Unit of Measurement, The
          Torr”  Tekanan  atmosfer  (1  atm)  sama  dengan  tekanan  hidrostatis  raksa
                                                                      5
                                                                           2
          (mercury) yang tingginya 760 mm. Jadi, 1 atm = 76 cmHg = 1,013 × 10  N/m .




                                             8
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19