Page 74 - STRUKTUR BAJA I
P. 74
MATERIAL BETON
Rangkak Beton (Creep)
Beton merupakan material yang bersifat elastoplastis, dan bila diawali dengan tegangan
yang kecil, maka akan berdeformasi, dimana deformasi yang terjadi tersebut terdiri dari
deformasi elastis dan plastis atau berupa regangan elastis dan plastis.
Dalam keadaan pembebanan tetap, deformasi plastis terus berlangsung dalam jangka
panjang (tahunan), tetapi tingkat lajunya cukup tinggi pada 4 bulan pertama setelah
dibebani dan selanjutnya menurun terhadap waktu atau umur beton (Gambar 2.19).
Deformasi plastis yang terjadi selama beban tetap bekerja sering dikenal dengan istilah
rangkak (creep).
,
Koefisien rangkak, didefinisikan sebagai nilai rasio regangan rangkak terhadap
regangan elastis, yaitu:
= cr
cf
Besarnya regangan rangkak yang dapat pulih kembali, akan mengecil apabila jangka
waktu pembebanan bertambah lama. Besarnya rangkak pada beton berkisar antara 0,2 ×
-6
-6
10 hingga 2 × 10 per satuan tegangan. Sedangkan rasio antara regangan rangkak
terhadap regangan elastis dapat mencapai nilai 4.
74