Page 31 - UAS IT Kelompok 6
P. 31
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Rasm secara bahasa mempunyai dua arti asal; pertama atsar (bekas) demikian terang Ibn
Manzhûr dalam Lisân al-Arab dan kedua menurut Ibn Fâris dalam Maqâyîs al-Lughah adalah
dharb min as-sair (cara berjalan). Sebab menulis itu membutuhkan menjalankan yakni
menggoreskan pena sehingga meninggalkan bekas berupa tulisan. Sedangkan kata ʻUtsmani
merupakan penisbatan kepada khalifah ketiga ʻUtsman bin Affan radhiyallahu ‘anhu yang
memerintahkan penyalinan dan penulisan mushaf yang sampai pada kita saat ini.
Penggabungan dua kata rasm dan ‘Utsmani adalah tulisan kata-kata dan huruf-huruf Al-
Qurꞌan yang disepakati oleh ʻUtsman bin Affan beserta para sahabat lainnya dalam mushaf-mushaf
yang dikirim ke berbagai daerah dan mushaf al-imam (master) yang beliau simpan sendiri. Produk
rasm ustmani ini selanjutnya dijadikan sebagai standar penulisan Al-Qurꞌan.
Di dalam ilmu Rasm Utsmani memiliki kaidah-kaidah penulisan. Dalam makalah ini akan
dijelaskan salah satu dari kaidah tersebut yakni kaidah membuang salah satu dari dua lam dan
kaidah membuang nun.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kaidah membuang salah satu dari dua lam ?
2. Apa yang dimaksud degan kaidah membuang nun ?
C. Tujuan
1. Pembaca mengetahui kaidah membuang salah satu dari dua lam beserta contohnya.
2. Pembaca mengetahui kaidah membuang nun beserta contohnya.
4