Page 5 - E-Book Keberagaman Indonesia
P. 5
E-Book Keberagaman Indonesia 2020
kekuasaan Tuhan. Akan tetapi, sistem keyakinan dan ibadahnya berbeda antara agama yang
satu dengan yang lainnya.
Apakah kalian masih ingat peraturan di dalam UUD Negara RI Tahun 1945 yang melindungi
kebebasan memeluk agama? Perhatikan penjelasan berikut!
Keberagaman agama ini tidak menghalangi persatuan dan kesatuan bangsa karena menganut
agama merupakan hak asasi manusia dan dijamin oleh UUD Negara RI Tahun 1945. Pasal
28E ayat (1), yang berbunyi: “Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut
agamanya, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih
kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara dan meninggalkannya serta
berhak kembali.”
Oleh karena itu, perlu dikembangkan toleransi umat beragama, yang meliputi :
1. Toleransi antarumat beragama yang berbeda (toleransi ekstern);
2. Toleransi antarumat beragama yang sama (toleransi intern);
3. Toleransi umat beragama dengan pemerintah
d. Keberagaman Ras
Coba kamu perhatikan ada berapa jenis kulit diantara teman-temanmu? Apakah ada
hubungannya antara warna kulit denga asal suku daerah? Penduduk Indonesia memiliki
keragaman ras. Nah, pada kesempatan ini kita akan membahas tentang keberagaman ras di
Indonesia.
Ras berarti warna kulit. Keberagaman ras berarti keberagaman penduduk Indoesia yang
didasarkan pada wrana kulit dan ciri lain bersifat fisik. Secara umum, ras manusia dapat
dikelompokkan menjadi lima macam yaitu :
1. Negroid, yang berkulit hitam dan rambut keriting.
2. Mongoloid, yang berkulit kunging langsat, rambut kaku dan bermata sipit.
3. Kaukasoid, berkulit putih, mata biru dan rambut pirang.
4. Australoid, yang berkulit hitam (sawo matang); serta
5. Khoisan (Afrika Selatan).
Perhatikan ilustrasi keberagaman ras berikut ini!
Musdalifah, S.Pd 5