Page 27 - flipbook-LASTedit-FIX_Neat
P. 27

22





                     KELAINAN-KELAINAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH


                       a)      Varises
                             Varises     merupakan       suatu

                       pelebaran  pada  pembuluh  balik  (vena)

                       yang  sering  terjadi  pada  bagian  bawah
                       tubuh, seperti pembuluh balik pada kaki

                       (betis)  yang  menyebabkan  sirkulasi
                       darah  menjadi  tidak  lancar.  Akibat

                         pelebaran  ini,  maka  vena  tampak
                                                                                           google search
                         berkelok-kelok dan berwarna biru.

                             Hal  ini  terjadi  karena  katup-katup  pada  vena  menjadi  lemah  sehingga  aliran

                         darah  ke  jantung  terhambat  dan  beban  vena  menjadi  berat.  Penyebabnya  dapat
                         terjadi karena faktor bawaan sejak lahir atau karena sering berdiri, kehamilan dan

                         tumor.  Bila  varises  terjadi  di  daerah  anus,  maka  disebut  ambeien  atau  wasir

                         atau haemorhoid.  Penyebabnya  adalah  aliran  darah  yang  tidak  lancar.  Ini  sering
                         dialami oleh seseorang yang banyak melakukan kegiatan dengan berdiri dan sering

                         pula dialami wanita yang sedang hamil atau sering mengalami sembelit, sukar buang
                         air besar sehingga mengedan terlalu keras.

                       b)      Hipertensi
                             Hipertensi atau  tekanan  darah  tinggi  terjadi  jika  tekanan  darah sistole  dan

                       diastole  di  atas  normal,  yaitu  sistole  lebih  besar  dari  140  mm  Hg  atau  tekanan

                       diastole lebih besar dari 99 mmHg. Tekanan darah yang ideal adalah tekanan sistole

                       120 mmHg,  dan  tekanan  diastole  80  mmHg.  Penyebabnya  antara  lain  adalah

                       penyakit  ginjal,  banyak  merokok,  kegemukan,  gangguan  dalam  transpor  garam-

                       garam dan hormon. Tetapi dapat pula karena faktor keturunan.

                             Hipertensi  dapat  menyebabkan  jantung  harus  bekerja  keras  sehingga  otot-
                       ototnya menebal, beban terhadap arteri semakin besar sehingga mudah pecah. Bila

                       arteri  yang  menuju  otak  pecah  dapat  menimbulkan stroke.  Hipertensi  ditandai

                       dengan badan lemah, pusing, napas pendek, dan palpitasi jantung.
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32