Page 10 - Modul Praktikum Administrasi Jaringan Komputer
P. 10

(a)  Command Line Interface (CLI)
                               Command  Line Interface  (CLI)  adalah  antarmuka  pada  sistem  operasi  yang

                        menggunakan  baris  perintah  atau  text.  Dalam  berinteraksi  dengan  sistem  operasi,
                        pengguna  hanya  dapat  menggunakan  keyboard  dengan  cara  mengetikkan  perintah

                        (command) tertentu. Pada umumnya, CLI dimanfaatkan apabila spesifikasi hardware

                        komputer  yang  digunakan  memiliki  spesifikasi  minimum.  Hal  ini  bertujuan
                        mempercepat proses  instalasi. Jadi, sistem operasi  jenis  ini  sering digunakan untuk

                        mempercepat  proses  instalasi  walaupun  dengan  tampilan  yang  minimalis.  Contoh

                        Sistem  operasi  berbasis  CLI  adalah  DOS/Command  Prompt,  Linux  berbasis  Teks,
                        Cisco IOS (Internetwork Operating System), dan Mikrotik.

                          (b)  Graphical User Interface (GUI)
                               Graphical User Interface (GUI) adalah antarmuka pada sistem operasi yang

                        menggunakan  tampilan  grafis.  Sistem  operasi  jenis  ini  dapat  dikendalikan
                        menggunakan beberapa macam alat input seperti mouse, keyboard, dan touchscreen.

                        Tampilan pada sistem operasi berbasis GUI terdapat jendela, menu, tombol, dan icon

                        yang didesain menarik supaya pengguna lebih mudah dan nyaman dalam berinteraksi
                        dan dengan sistem operasi atau aplikasi tersebut. Dalam penerapannya, sistem operasi

                        berbasis  GUI  lebih  banyak  digunakan  untuk  kebutuhan  pengguna  umum  atau
                        komputer  desktop/client.  Contoh  sistem  operasi  berbasis  GUI  adalah  Windows,
                        Macintosh, Ubuntu, RedHat, dan Android.


                          (c)  Instalasi Sistem Operasi Jaringan
                               Instalasi Sistem Operasi Jaringan merupakan hal yang dilakukan paling awal

                        sebelum  membangun  server.  Instalasi  mencakup  dua  hal,  instalasi  perangkat  keras
                        dan perangkat lunak. Sebagai server yang akan melayani komunikasi antar jaringan,

                        sebuah  server  minimal  harus  memiliki  dua  kartu  jaringan.  Satu  untuk  jaringan

                        internal dan lainnya untuk jaringan eksternal. Pada subbab ini akan dibahas mengenai
                        instalasi  sistem  operasi  jaringan  terbuka,  yaitu  Linux  khususnya  instalasi  Debian

                        9.2.1 “Stretch”.
                               Proyek  Debian  pertama  kali  diprakarsai  oleh  Ian  Murdock  pada tanggal  16

                        Agustus 1993. Proyek tersebut termasuk sebuah  organisasi  nonprofit  yang pertama
                        kalinya disponsori oleh Free Software Foundation (FS’s GNU Project) pada tanggal

                        25  April  2015.  Proyek  program  ini  berhasil  merilis  Debian  8.0.  Setelah  26  bulan

                        berada pada tahap pengembangan, proyek Debian merilis versi stable, yaitu Debian 9
                        dengan  kode  nama  (name  code):  “Stretch”.  Versi  ini  telah  mengalami  pembaruan

                        pada  tanggal  17  Juni  2017.  Adapun  langkah-langkah  dalam  instalasi  Debian  9.2.1
                        “Stretch” terdapat pada bagian praktikum.




                             2  PRAKTIKUM                                                                 I

                                SISTEM OPERASI JARINGAN | [MODUL PRAKTIKUM ASJ]
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15