Page 7 - Modul IMD_Topik Kewirausahaan dan Perencanaan Bisnis
P. 7
02.
Pendahuluan
Rasio Pengusaha
Terhadap Jumlah
David McClelland, dalam bukunya yang berjudul Penduduk
The Achieving Society, menulis bahwa suatu
negara bisa makmur apabila minimal dua persen
dari jumlah penduduknya menjadi wirausaha. Amerika 12
Negara-negara yang tingkat ekonominya maju,
seperti Amerika Serikat, Jepang, Singapura, Jepang 11
memiliki banyak wirausaha. Setidaknya ada
4 alasan mengapa wirausaha memiliki peran
penting bagi kemajuan ekonomi. Pertama, Singapura 7
mampu mendayagunakan faktor-faktor produksi
yang tersedia, seperti tanah, modal, teknologi, Malaysia 5
informasi, dan SDM, ke dalam kegiatan ekonomi
yang produktif. Kedua, mampu mengidentifikasi
berbagai peluang ekonomi dan mewujudkan ke Thailand 3
dalam aktivitas yang memberi manfaat kepada
banyak orang. Ketiga, memilih pendekatan Indonesia 1,65
terbaik sehingga meminimalkan pemborosan
penggunaan sumberdaya di dalam berbagai
kegiatan ekonomi. Keempat, dapat membuka 0 5 10 15
lapangan kerja, menyerap tenaga kerja,
meningkatkan penerimaan pajak, mendorong
inovasi dan daya saing ekonomi dari suatu Jumlah pengusaha di Indonesia hanya
negara. 1,65 persen saja dari jumlah penduduk.
Idealnya jumlah pengusaha adalah
2 persen dari total populasi, tetapi
untuk mencpai target pendapatan
perkapita yang baik, diperlukan 6,
13 juta pengusaha atau sekitar 2,5
persen dari populasi.
Sumber: Kementerian Koperasi Usaha
Kecil & Menengah (2016)
7 Kewirausahaan & Perencanaan Bisnis
