Page 2 - SKH Palangka Post Edisi 27 Januari 2020

OPINI

SENIN, 27 JANUARI 2020 2

Predator Makan

EDITORIAL

Perselingkuhan

di Media Sosial Gorengan

KEMUDAHAN akses telekomunikasi berdampak hebat.
Membuat hidup semakin mudah. Apa yang dibutuhkan, bisa
diakses. Tanpa perlu keluar rumah, atau kantor. Semua bisa
didapatkan. menginginkan sesuatu, bisa didapat melalui sebuah
alat telekomunikasi. Alat yang biasa telepon seluler berbasis PENULIS: Tito Sulistio, Mantan Direktur Utama BEI
android (gawai).
Saking mudahnya, seakan hubungan manusia tanpa jarak.
Meski banyak manfaat dari perkembangan teknologi, tidak di- SAMBUTAN Bapak turun secara volatile, terlihat Jadi saham ‘gorengan’ itu hanya 10,8 % dan frekuensi investor berinvestasi di pasar
pungkiri. Teknologi mempunyai banyak dampak negatif. Bahkan Presiden Joko Widodo dimainkan/dimanipulasi, se- apa? keaktifan 33 %. modal Indonesia.
sering kali membuat hubungan di lingkungan keluarga menjadi hingga harganya terbentuk Mayoritas sepakat bah- Artinya keaktifan transaksi Karenanya , buat saya, agak
jauh. Hubungan sosial anak dengan orang tua tidak terbentuk. pada saat pembukaan tidak berdasar mekanisme wa saham yang dipanggil di bursa efek Indonesia yang tidak tepat menebarkan berita
Paling parah, bisa menjadi penyebab keretakan rumah tangga. perdagangan hari pasar. Caranya bisa pakai is- “gorengan” itu adalah saham dibanggakan sebagai salah yang menggambarkan adanya
Mislanya di Kota Palangka Raya, khususnya kalangan PNS. sue liar biar terlihat menarik, yang naik tinggi dalam waktu satu teraktif di ASEAN itu, pemain kasar (kalau dilapan-
Banyak abdi negara akhirnya bercerai. Alasan dibalik perceraian, pertama bursa efek, misal volume perdagangan- relatif cepat lalu bergejolak sekitar 90 % volume dan 67 gan bola) di pasar modal kita
perselingkuhan melalui media sosial. Kasus selingkuh atau menyisakan satu nya, berita/informasi palsu naik turun karena ada yang % frekuensi adalah kontribusi di momen itu. Pembukaan
mendua hati sulit didamaikan. Selingkuh harga mati dan harus pekerjaan rumah yang
bercerai. sampai window dressing berkepentingan. Tapi apakah dari perusahaan lapis dua. To- dan penutupan adalah saat
Faktor yang menyebabkan perceraian, ekonomi, selingkuh, harus diselesaikan laporan keuangan, atau me- hanya saham jelek, hanya sa- long perseroan lapis kedua ini yang paling tepat untuk mem-
pihak ketiga, dan kewajiban atau tanggung jawab. Penyebab Otoritas pasar modal. lalui perdagangan yang bersi- ham dengan kapitalisasi kecil, jangan selalu di- bully sebagai bantu ekspos keberhasilan
utamanya perselingkuhan, pihak ketiga ikut campur, dan tidak fat semu. Sehingga harga sa- saham dengan fundamental manipulator. kerja bursa efek. Keberhasilan
adanya tanggung jawab. Presiden , secara hamnya tidak mencerminkan tidak kuat yang bisa dipanggil Jadi apakah “menggoreng” mencetak 58 saham perdana
Media sosial yang dianggap paling berbahaya aplikasi What- khusus menekankan fundamental ataupun refleksi “gorengan”. saham itu berdosa. Bagaimana atau kelancaran efisiensi tran-
sApp (WA). Karena dipastikan, hampir seluruh orang pemegang dari ekonomi makro. Secara eksplisit bahkan ini jika semua transaksinya riel saksi dibursa efek selama
gawai mempunyai aplikasi WA. Tidak heran, WA disebut paling perlunya menertibkan Saham berkwalitas jelek dibantah. Ada saham BUMN dilakukan oleh yang berke- 2019, patut di acungi jempol
rentan menyebabkan perselingkuhan. Itu akibat fasilitas aplikasi ‘gorenggorengan’ saham direkayasa untuk ambil keun- yang di mainkan, dalam arti pentingan secara terbuka me- dan seyogianya ini lah topik
yang memungkinkan bertemu banyak orang dalam sebuah grup
komunikasi. dan para manipulator. tungan. dibeli secara bersama sama lalui mekanisme di bursa efek, utama yang harus di infor-
WhatsApp Grup (WAG), bisa mempertemukan seseorang Kedua, yang secara lang- oleh beberapa dana pensiun tanpa perdagangan semu? masikan oleh pembantu Pres-
dengan temat lama alumni sekolah atau kuliah. WA grup alumni Presiden adalah pimpinan sung mengatakan ada, tidak secara berkala, sehingga har- Satu respons menganggap iden kepada Bapak Presiden,
SMA, memungkikan seseorang bertemu dengan mantan pacar. negara. Jadi walaupun OJK memberi definisi, beberapa ganya naik tinggi. Ada saham “gorengan” adalah market sebelum beliau melangkah
Akhirnya muncul hubungan cinta lama bersemi kembali (CLBK). adalah Lembaga negara (in- hanya memberi contoh (saya BUMN yang naik melesat making. Di banyak bursa efek, ke bursa.
Kalau tidak disikapi dengan bijak, bisa memicu perceraian. dependen) nonpemerintahan tidak tuliskan di sini). tinggi, lalu terbanting karena market maker diperbolehkan. Predator di bursa efek, saya
Hampir 80 persen kasus perceraian terjadi, akibat WAG. Untuk maka pernyataan Presiden di Anggapannya saham gore- pemerintah tidak konsisten Di New york Stock Exchanges berani katakan tidak ada, dan
itu, di era digital perlu penguatan keluarga dalam menghadapi atas perlu mendapat atensi. ngan adalah sama dengan dalam menentukan harga (NYSE), para market maker-lah itu hanya statement yang me-
kemajuan teknologi. Masyarakat perlu bijak bermedia sosial. Hanya sebagai orang yang perdagangan semu jual produknya. Atau saham yang mayoritas masih duduk nimbulkan efek kejut negatif
Menggunakan aplikasi WA misalnya. Ketika ada kemungkinan karatan di pasar, saya mem-
bertemu dengan mantan pacar, sebaiknya tidak perlu bergabung. punyai pertanyaan besar men- Saham “gorengan” arahnya BUMN yang dari mulai IPO difl oor, bahkan menjadi show untuk bursa. Saham “goren-
Bukan karena tidak ingin menjalin silaturahmi. Namun untuk adalah “Cornering” sudah dipaksakan untuk room peninggalan tradisi seja- gan”, satu istilah khas di pasar
menghindari munculnya perasaan di masa lalu. Silaturahmi masih genai apa itu saham “goren- Ketiga, yang terbanyak ditelan oleh perseroan negara rah perdagangan di sana. modal Indonesia yang meng-
bisa dijalin, ketika ada reuni. Lebih bijak menghindari WAG, jika gan”.Tidak seperti bantahan adalah yang langsung men- lainnya dan sampai saat ini Di beberapa negara gugu- gambarkan aktifitas perda-
memang berbahaya. Soal silaturahmi, masih bisa. Misalnya, minta mengenai adanya predator gatakan tidak ada, dengan tidak pernah kembali keharga san Nordic, market making gangan aktif saham tertentu,
informasi kepada teman untuk mengundang reuni. Kalau reuni di bursa efek Indonesia. Per- pandangan semua saham IPO. direkomendasikan untuk di- yang jika dilakukan tanpa
biasanya mengajak keluarga. tanyaan ke ‘saham gorengan’ ada kepentingan pemegang Apakah itu semua juga lakukan oleh emitten yang sa- perdagangan semu atau niat
Terkadang bergaul di media sosial, perlu ketegasan. Bukan lebih kepada definisinya. mayoritas. Beda harga pasar “gorengan”? Hanya semua hamnya tidak aktif, dengan tu- Cornering belum tentu ber-
untuk menghindari perkembangan teknologi, tetapi supaya lebih Saya tidak punya definisi dengan nilai fundamental sepakat bahwa melakukan juan utama aktifitas transaksi dampak negatif untuk pasar.
bijak. Keterbukaan merupakan faktor penting dalam menjaga itu. Karena buat saya tidak ada
kelanggengan rumah tangga. Keterbukaan jalan membangun itu saham gorengan. Karena tidak bisa jadi patokan ada perdagangan semu untuk dibursa untuk meningkatkan Bagaimanapun, saya sangat
kepercayaan bersama pasangan. Dalam bermedia sosial, henda- tidaknya yang memainkan memainkan harga saham itu likuiditas perdagangan. menghargai kedatangan dan
knya memperhatikan hubungan di lingkungan keluarga. Biasakan itulah saya bertanya kepada harga saham itu. Seorang suatu pelanggaran dan pantas Dua sambutan pada saat perhatian bapak Presiden
berempati. Masalah yang sering muncul dalam hubungan, keban- para pelaku pasar. Saya ber- investor yang membeli dalam untuk dihukum. penutupan perdagangan 2019 untuk meningkatkan kredi-
yakan hanya soal sudut pandang. Pasangan bisa jadi memiliki tanya dan mendapat respons jumlah banyak lalu menjual Yang pasar dan mayoritas dan pembukaan perdagangan bilitas pasar modal kita. Tapi
perbedaan pendapat. Tapi bukan berarti perbedaan hubungan. dari sekitar 50 pelaku pasar pada harga tinggi, bahkan bila emitten tidak bisa terima 2020 membuat kening saya dalam konteks itu regulator
Belajar empati dan saling menerima sudut pandang. yang terdiri atas para Investor berkali kali jual beli, tidak di- adalah bahwa dosa “goren- berkerut. Saya membayang- mungkin harus berhati hati
Kesibukan bermedia sosial, membuat orang lupa pasangannya. (termasuk dana pensiun dan larang oleh peraturan didunia gan” atau ”manipulasi” dit- kan bagaimana mereka yang menanggapi istilah dan him-
Coba menjadwalkan kencan rutin yang romantis. Ingat kembali manager investasi), pimpinan manapun. impakan hanya ke saham la- harus terbang lebih dari 12 bauan bapak Presiden .
masa awal dan alasan bisa saling jatuh cinta. Jaga cinta dan rawat sekuritas, pimpinan asosiasi
selalu dengan memiliki quality time bersama. di pasar modal, Lembaga Secara implisit terkandung pis dua. Bukankah ini adalah jam untuk sampai ke Indo- Pasar percaya informasi
Imbangi kebersamaan dengan kebebasan. Karena bermedia pendapat bahwa saham itu prioritas pemerintah dan nesia, apalagi yang belum mengenai “gorengan’ yang
sosial merupakan privasi. Namun bukan berarti, menjadi sebuah penunjang (penasehat hukum kalau hanya di perjual belikan otoritas untuk meng- encour- pernah ke Indonesia, sebagai dianggap negatif ini, didapat-
rahasia. Semua bisa diungkapkan kepada pasangan. Akhirnya dan akuntan publik), emitten (apakah ini “dimainkan”) age perusahaan menengah seorang investor menter- kan oleh Bapak Presiden bu-
tercipta kebebasan bermedia sosial, tetapi ada kebersamaan dalam dan mantan regulator. dalam jumlah besar bukan untuk go public agar punya jemahkan arti “predator” dan kan dari pelaku atau otori-
beraktivitas. Komunikasi terbuka, menjadi kontrol bermedia sosial. Begini tanggapan mereka, berarti langsung dosa. Tapi sumber dana yang efisien?. “gorengan” dalam strategi tas pasar modal. Karena itu
Kebanyakan orang asik bermedia sosial, khususnya WAG. Itu (saya sudah ringkas sesuai menjadi eksplisit dosa jika Tapi struktur bursa Indonesia investasi mereka di Indonesia. dalam sambutannya beliau
biasanya terjadi, akibat pasangan yang terlalu cuek. Akhirnya per- maknanya). Pertama, yang perdagangannya itu semu, memang secara keaktifan be- Pembukaan dan penutupan meminta otoritas untuk mem-
hatian diberikan orang lain kepada pasangan. Mulai sirami cinta terbanyak tidak memberikan atau ada manipulasi (infor- rat ke bawah. Sekitar 8% atau perdagangan tahunan dibursa beri atensi dan meningkatkan
dengan berbagai hal baru dan menyenangkan. Bangun kebiasaan jawaban tuntas ada atau tidak,
atau rutinitas yang bisa dilakukan berdua setiap saatnya. tapi hanya memberi definisi. masi atau laporan keuangan 52 emitten di bursa menguasai efek adalah suatu ritual sere- pengawasan yang lebih ketat.
Jangan hanya fokus pada diri sendiri, tapi perhatikan kebutuhan misalnya). Sesuai dengan la- lebih dari 75 % kapitalisasi monial yang biasanya dilaku- Semoga saja para pembantu
pasangan. Tetaplah peduli satu sama lain. Kalau ada masalah, Maaf saya anggap ini kera- rangan yang ada di UU Pasar pasar, dengan nilai perdagan- kan oleh para tokoh pimpinan Presiden lebih memberikan
komunikasikan dengan jujur dan terbuka. Setiap hubungan atau guan ada tidaknya “saham Modal Nomor 8 Tahun 1995 gan hanya 56,8 %. Tapi keak- ekonomi. Dengan tujuan agar informasi yang lebih positif
pernikahan akan selalu membutuhkan kemampuan untuk saling gorengan”. Pasal 90. tifan saham berkapitalisasi menyebarkan nafas segar mengenai pasar modal In-
mengerti dan memahami. Media sosial penunjang kehidupan, Saham yang harganya naik besar ini sangat kecil. Volume wangi untuk mengundang donesia.
tetapi harus bijak dalam penggunaan.*

Systems Thinking

PALANGKA POSTALANGKA POST
P

Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya
Penerbit : PT Media Palangka Pambelum PENULIS : Ratno Lukito Direktur Riset dan Publikasi Yayasan Sukma
Terbit Pertama : 15 November 2001
SK Menteri Kehakiman dan HAM RI Nomor C-
15977HT/01.01 tanggal 24 Desember 2001 SYSTEMS thinking is a siapa pun yang mampu meny- luntur dari segala peristiwa seolah menguasai berbagai thinking sebagai sebuah per-
discipline for seeing wholes. elami hikmah di balik ajaran yang terjadi. Semuanya bera- fenomena hasil tangkapan spektif dalam melihat dunia
It is a framework for seeing ini, pasti mampu memahami sonansi dan berinteraksi. pancaindra kita, apa yang se- pendidikan pada dasarnya
Dewan Redaksi : Ediya Moralia, M Harris Sadikin, Pariyanto interrelationships rather than hubungan antara berbagai Teori sistem ini dilandasi jatinya terjadi ialah kesaling- ialah usaha kita memahami
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : M Harris Sadikin things, for seeing ‘patterns bagian dari potensi yang ada asumsi bahwa di alam raya kaitan dan kesalingpaduan. dunia pendidikan sebagai
Pemimpin Perusahaan : Revy Apriani of change’ rather than static dan karenanya memiliki ke- ini ada prinsip universal yang Apa yang banyak dipromosi- sistem yang utuh. Semua ele-
kan sebagai integrasi ilmu
‘snapshots’ (Peter Senge).
men yang membentuk sistem
mampuan menciptakan pu-
efektif mengatur organisasi
Kabag Litbang : Hairil Supriadi Mungkin kita jarang me- tusan lebih bijak menghadapi kehidupan semesta, baik alam pengetahuan, pada dasarnya itu dipercaya berhubungan.
Ombudsman : - nyadari, apa yang terjadi berbagai persoalan kehidupan fi sik, mental, biologis, mau- sekadar ungkapan paraphras- Jika dalam konteks pendidi-
dalam kehidupan ini ber- ini. Karena itu, sistem bukan pun sosial. Jika demikian, apa tic dari natijah ajaran fi losofi s kan itu sistem ialah satu unit
Redaktur Pelaksana : Agustinus Djatta tali berkelindan. Tidak ada sekadar koleksi dari berbagai pun jenis alam di mana kita systems thinking ini. Dengan yang di dalamnya semua unsur
Redaktur : M Jaini, Rickover Lantera yang terpisah dalam alam unsur kebendaan, melainkan hidup ini sejatinya menyatu kata lain, integrasi antarberb- dan elemen yang membentuk
Seventin Guspatmi, Rangga Andika raya. Makrosistem bukanlah ia lebih merupakan kumpulan dan berkaitan. agai bidang ilmu pengetahuan unit itu terinkorporasi secara
Assisten Redaktur : Adik Sigit Permana, Bella Rhomadani kompartementalisasi dari berbagai hal, yaitu elemen-ele- sejatinya logical sequence utuh, dunia pendidikan harus
kumpulan mikrosistem. Pun, men, interkoneksi, dan tujuan. Integrasi Ilmu dari worldview dunia yang dilihat dalam dimensi yang
Reporter Palangka Raya : Wahyudi Hendra, M Habibi, Ferry antarmikrosistem saling ter- Pandangan sistemis di atas systemic-oriented. lengkap. Unsur-unsur pen-
Santoso, Arianata, Dewi Kencana Wati, M Riduan Noor. hubung satu dengan lainnya. Gerakan Kesadaran pada akhirnya menuntun didikan, seperti guru, murid,
Keterpisahan hanya fatamor- Sebagai sebuah gerakan, kita pada pemahaman yang Pendidikan Nirkoneksi tenaga kependidikan, kuriku-
Koresponden, Nanga Bulik : Heriyadi gana, ketersambungan ialah systems thinking saat ini su- integratif terhadap sumber Dunia pendidikan kita ma- lum, dianggap sebagai sebuah
Sukamara : Fahriansyah senyatanya. dah layaknya sebuah mazhab ilmu pengetahuan, baik ilmu sih jauh dari ide systems kesatuan saling bersambung
Sampit : Sumiati, Na ri, Prasgiantoro Bagi para ahli hikmah, sys- yang sangat memengaruhi kealaman maupun sosial. thinking. Kultur yang diban- dan saling memengaruhi.
Kuala Pembuang : Untung Wahyudi, Fredy Mansyur Huda tems thinking ialah suatu pemikiran tokoh pemikir du- Jika selama ini kita terlalu gun mengajari kita selalu me- Ketika seorang pembelajar
Kasongan : Khairul Saleh pendekatan yang holistik nia. Meski terma ‘systems’ diarahkan pada spesifikasi misah berbagai elemen pen- mengalami kegagalan, itu
Kuala Kurun : Anthoneal sifatnya dalam memahami dan ‘systems thinking’ telah ilmu sebagai senjata ampuh didikan yang ada ketimbang tidak semata karena kuri-
Pulang Pisau : Asprianta fenomena. Dalam systems muncul sebelum 1940-an, se- usaha pencapaian karier aka- berpikir integratif dan inter- kulumnya yang tidak up to
Muara Teweh : Agus Sidik thinking, fokusnya tidak lagi bagai gerakan kesadaran yang demik dan prestasi lainnya koneksi. Anak didik kita lebih date atau gurunya yang tidak
Puruk Cahu : Trisno elemen-elemen kecil yang jamak, teori ‘systems thinking’ yang mana pendalaman suatu dibiasakan memandang dunia mampu memahamkan pela-
Buntok : Shinta saling terpisah. Namun, pada ini baru berkembang pesat subyek sangat memerlukan secara positivistik. Semua jaran. Namun, harus dilihat
Tamiang Layang : - keseluruhan himpunan besar setelah munculnya teori ‘open fokus kajian serius, systems yang tampak terpisah jauh dalam dimensi kesatuan unit
Kuala Kapuas : Bhakti Lapro Giadi, Sri Hayati dari bagian-bagian lebih kecil system’ dan ‘general systems’ thinking justru sebaliknya. dari yang tidak tampak. dari sistem yang membung-
Pangkalan Bun : - dan bagaimana bagian itu sal- dari Ludwig von Bertalanff y. Dia menuntut semua stake- Bahkan, ilmu sosial diang- kusnya itu.
ing berinteraksi dan berkaitan. Menurut Bertalanff y (1968), holder pengembangan ilmu gap sama sekali tidak ada Systems thinking adalah
Manager Produksi : Junaidi E endi Karenanya, systems think- sistem ialah suatu kompleks pengetahuan untuk saling hubungannya dengan ilmu suatu disiplin untuk melihat
Operator Cetak : Ari Hartanto, Yunus Y Ikat, Kodrat P Aji, Tunes, ing lebih merupakan cara pan- kesatuan yang elemen-elemen berhubungan satu sama lain. kealaman. Seolah dunia ini segala sesuatu sebagai kes-
Pra Cetak : Agung Priantoko, Ridwan Ismail, Gabriella Ois dang kita terhadap dunia dan di dalamnya saling berinterak- Subjek pengetahuan ter- hanya bisa dipahami secara atuan utuh, demikian Peter
Meysiana segala di dalamnya. Dia meru- si, bersifat terbuka, dan selalu tentu tidak dapat dipahami parsial dari ilmu pengetahuan Senge. Jika ini diterapkan
pakan sebuah proses pemaha- berhubungan dengan lingkun- mendalam tanpa pemahaman alam saja. Kejadian-kejadian dalam sistem pendidikan,
Koordinator Sales & Marketing : Windraty Embang man tentang bagaimana satu gan sekitar. Sebagai seorang berbagai faktor yang mungkin sosiologis yang terjadi dalam paling tidak tiga unsur harus
Marketing Iklan Jakarta : Maya, Rahmad (08514680512) hal memengaruhi hal lain ahli biologi, Bertalanff y tentu secara kasatmata tidak tam- masyarakat semata dipandang menjadi pertimbangan, yaitu
Account Executive : Meilisa Bela dari suatu keseluruhan yang sangat dipengaruhi kenyataan pak hubungannya. Karena sebagai fenomena sosial tak unsur ontologis dari sistem
Bagian Umum : Sigit Yadie Cahyo besar. Dia laksana ekosistem, sistem sel-sel dalam tubuh itu, tidak lagi dapat dipahami menyentuh sisi apa pun dari yang dibangun, desain dan
HRD : Milna di dalamnya unsur-unsur makhluk hidup, yang mana saat ini bahwa fenomena natu- ilmu alam/pasti. pengembangannya, serta as-
Sta IT : Joko Hariyadi udara, air, tumbuhan, hewan, tubuh itu sendiri tak ubahnya ral tidak berkaitan dengan Secara umum, kita mener- pek evaluasinya. Ketiganya
dan mahluk-mahluk yang satu bagian tak terpisahkan fenomena sosial. Sebagai aki- jemahkan terma experimen- harus dilihat dalam satu di-
Agen : Palangka Raya : Fathir Agency (0536-322203), Anang ada bekerja bersama untuk dari kesatuan utuh ribuan batnya, usaha pendalaman tal sciences semata sebagai siplin analisis lengkap dan
Sukri Agency (081329051738), Kumala Agency (082156411182) melanjutkan atau mengakhiri elemen di dalamnya. kita terhadap ilmu kealaman kajian yang didasari atas riset inklusif. Karena itu, pendidi-
Pangkalan Bun : Agency Ijai (08125092246 kehidupan. Maka itu, sebagai sebuah tidaklah bisa berdiri sendiri kealaman, padahal riset-riset kan bukanlah mesin pencetak
Pagatan : Agency Syahrian (082153037502). Sebagai sebuah cara pan- gerakan kesadaran, systems tanpa melibatkan keilmuan sosio-antropologi juga dapat pribadi yang pincang dan
dang, dia tak ubahnya model thinking mengajak kita me- sosial humaniora. dimasukkan dalam kategori terbelah. Karenanya, berb-
Percetakan : PT Media Palangka Pambelum untuk memperkaya analisis nyadari apa yang terjadi Di sinilah inti dari peman- ini. Ini semua dibangun atas agai kajian tentang aplikasi
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya kita terhadap kesalinghubun- dalam alam raya ini tidak ada dangan sistemis yang diajar- fondasi kultur yang salah systems thinking ini dalam
(Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan) gan antara bagian dari sistem yang berdiri sendiri. Ada efek kan mazhab systems think- kaprah sejak lama. dunia pendidikan haruslah
kehidupan besar sehingga domino yang tidak pernah ing. Betapa pun keterpisahan Menggunakan systems terus dibangun.