Page 2 - SKH Palangka Post Edisi 29 Januari 2020

OPINI

RABU, 29 JANUARI 2020 2

Ada Apa Dengan Mereka?

EDITORIAL

Arogansi Jurnalis Asing

PENULIS: Ade Alawi Kepala News Research Center Media Group News
KEBEBASAN pers merupakan sesuatu yang kerap
diagung-agungkan bangsa Barat. Sayangnya, kebebasan
sering kali menjadi bumerang. Merasa diri sebagai pemberi LIMA menteri Kabinet
kabar dan watchdog nomor wahid. Kemudian merasa dapat
melakukan apapun. Perasaan tersebut, kemudian terwujud Indonesia Maju pantas
menjadi sebuah arogansi yang menghiasi karya jurnalistik. tersenyum di masa 100
Kemudian membuat berita yang dihasilkan seolah hanya
memikirkan sensasi belaka. Jurnalis asing menikmati kebe- hari pemerintahan Joko
basan pers di Indonesia. Dibandingkan negara lain, Indonesia Widodo-Ma’ruf Amin.
cenderung lebih demokratis dan terbuka terhadap keberadaan
jurnalis asing. Indonesia memberikan lebih banyak kemuda- Mereka ialah Menteri Luar
han bagi pekerja media asing dibandingkan dengan negara
lain yang lebih tertutup. Negeri Retno Marsudi, Men-
Melalui kebebasan pers, jurnalis asing berbasis di Indonesia. teri Keuangan Sri Mulyani
Kemudian berani melakukan pemberitaan apapun terhadap Indrawati, Menteri Pekerjaan
Indonesia. Jurnalis sering mengabaikan sensitivitas dan aktu- Umum dan Perumahan Rakyat
alitas dari suatu fenomena. Sikap tidak peka, jelas merupakan (PU-Pera) Basuki Hadimuljono,
arogansi terhadap negara yang menjadi objek peliputan. Menteri Badan Usaha Milik
Rendahnya sensitivitas dapat berakar dari belum menyelu- Negara (BUMN) Erick Thohir,
ruhnya pemahaman jurnalis terhadap budaya dan kondisi di dan Menteri Pendidikan dan
Indonesia. Terlepas dari berapa lama ia berkiprah, membutuh- Kebudayaan Nabiel Makarim.
kan waktu dan interaksi yang panjang untuk mendapatkan
pemahaman paripurna. Arogansi tergambar dari bagaimana Pasalnya, kementerian mere-
jurnalis berinteraksi dengan respons publik. ka menempati lima terbaik dari
Tidak hanya itu, beberapa kasus menunjukkan sikap aspek kinerja berdasarkan Jajak
arogansi terlihat. Misalnya soal ketaatan terhadap hukum di Pendapat Suara Tokoh Publik
Indonesia. Sederhananya persoalan visa. Banyak jurnalis asing di 34 Provinsi di Indonesia
masuk ke Indonesia dengan visi bisnis, atau wisata. Padahal yang dilakukan News Research
Kementerian Dalam Negeri sudah secara spesifi k mengatur Center (NRC) Media Group
penggunaan visa bagi jurnalis asing. News pada 13-19 Januari 2020.
Aturan tersebut dimuat dalam Surat Edaran Menteri Dalam Berdasarkan jajak pendapat
Negeri Nomor 482.3/4439/SJ tentang Penyesuaian Prosedur
Kunjungan Jurnalistik ke Indonesia. Aturan yang hanya yang diikuti 159 tokoh publik
berlaku bagi jurnalis asing ditentukan setelah Kementerian di 34 ibu kota provinsi, keem-
Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Politik dan Pemer- pat kementerian itu mendapat-
intahan Umum mengadakan pembahasan dengan Badan kan nilai di atas 7. Perincian-
Intelijen Negara (BIN) serta Badan Intelijen Strategis (BAIS). nya, Kementerian Luar Negeri
Surat Edaran dikirimkan Kemendagri kepada semua kepala meraih nilai 7,5, Kementerian
daerah, baik di provinsi maupun kabupaten, dan kota. Jurnalis Keuangan 7,35, Kementerian
asing dan kru fi lm yang hendak melakukan kegiatan di In- PU-Pera 7,35, Kementerian
donesia, harus memiliki izin dari Tim Koordinasi Kunjungan BUMN 7,17, serta Kementerian
Orang Asing di Kementerian Luar Negeri serta Ditjen Politik,
dan Pemerintahan Umum Kemendagri. Pendidikan dan Kebudayaan Foto : */MI
Surat Edaran menjelaskan jurnalis asing yang hendak memperoleh nilai 7. LIMA- Menkeu Sri Mulyani(kiri), Menteri BUMN Erick Thohir, Menlu Retno Marsudi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Mendikbud Nadiem Makarim.
melakukan peliputan wajib memperoleh izin dari pemerintah Adapun kementerian yang
daerah setempat. Hal itu berlaku di seluruh wilayah Indone- berada di empat terbawah ialah sedangkan yang pesimistis memiliki sikap tegas dalam narasumber juga meminta “Temuan ini tidak jauh berbe-
sia. Pembahasan mengenai kebebasan peliputan bagi jurnalis Kementerian Ketenagakerjaan (25,3%). Narasumber diminta menjaga kedaulatan negara di Presiden Jokowi lebih power- da dengan lembaga survei yang
asing di Indonesia sering menjadi perdebatan, khususnya saat (6,35), Kementerian Hukum memberikan respons pesimistis Natuna. Menteri Keuangan Sri full memimpin kabinet. Jokowi ada di kalangan masyarakat
di daerah rawan konfl ik. dan HAM (6,28), Kementerian atau optimistis atas pertanyaan Mulyani dinilai cakap menge- diharapkan tidak tersandera terkait 100 hari masa pemerin-
Kedatangan jurnalis asing, tentu wajib patuh dan tunduk Agama (6,23), dan Kement- dalam instrumen penelitian. lola keuangan negara, Menteri oleh partai politik yang men- tahan Jokowi-Amin,” kata Djay-
terhadap Undang-Undang. Tidak arogan, tanpa memperhatikan erian Kelautan dan Perikanan Penilaian menggunakan scor- PU-Pera Basuki Hadimuljono gusungnya. Bahkan, Presiden adi dalam diskusi kelompok
peraturan hukum di Indonesia. Dalam Undang-Undang Nomor
40 tahun 1999 tentang pers, keberadaan jurnalis asing diatur. (6,07). Secara umum, pada 100 ing 1 sampai 10. Dari rentang dinilai mumpuni di bidangnya. ke-7 RI itu diminta tidak ragu terarah (FGD) terkait hasil jajak
Pasal 16 menyatakan, Peredaran pers asing dan pendirian hari pertama pemerintahan angka itu, kami konversikan Selain itu, Menteri BUMN melakukan reshuffle para pem- pendapat NRC di Kompleks
perwakilan perusahaan pers asing di Indonesia disesuaikan Jokowi-Amin kinerja kemen- dalam 6 kelompok, yaitu san- Erick Thohir dengan gebrakan- bantunya yang tidak berkinerja Media Group, Rabu (22/1).
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang terian tidak terlalu kinclong. gat pesimistis (1-2), pesimistis nya ‘bersih-bersih’ perusahaan baik. Menurutnya, dalam lima
berlaku. Artinya, ada peraturan yang wajib dipatuhi. Nilainya masih berada pada (3-4), cenderung pesimistis pelat merah juga mendapat Dalam menanggapi domi- tahun terakhir pembangunan
Apa lagi ketika tersentuh persoalan hukum. Arogansi jurnalis C-plus (6,84). (5), cenderung optimistis (6), sambutan positif. Terakhir, nannya optimisme ketimbang infrastruktur merupakan sek-
asing mulai keluar. Berkedok kebebasan pers, mencoba lepas Kendati demikian, nara- optimistis (7-8), sampai sangat Mendikbud Nadiem Makarim pesimisme narasumber, Direk- tor yang mendapat sorotan
dari persoalan hukum yang membelit. Padahal jelas, dalam UU sumber jajak pendapat yang optimistis (9-10). dengan langkah berani meng- tur Eksekutif Lembaga Survei positif. “Masyarakat cend-
tentang pers, jurnalis asing bukan objek. Karena jurnalis asing terdiri atas para tokoh pub- Sejumlah narasumber men- hapus ujian nasional meraih Indonesia Djayadi Hanan men- erung percaya pembangunan
terikat pada aturan lain, termasuk surat edaran dari Kemendagri.
Pertanyaannya yang muncul, apakah jurnalis yang datang lik dari berbagai bidang ini gapresiasi kinerja Menlu Retno dukungan dari narasumber. gaku tidak heran dengan hasil infrastruktur akan berlanjut,”
ke daerah sudah mengikuti surat edaran tersebut. Apakah menilai optimistis (74,7%), Marsudi. Mereka menilai Retno Kendati demikian, sejumlah jajak pendapat itu. ujarnya.
sudah memenuhi prosedur keimigrasian. Wajar ketika imi-
grasi mencurigai jurnalis asing yang datang. Karena masuk
ke Indonesia tanpa melaporkan keberadaannya. Bahkan
melaksanakan aktivitas tanpa izin atau pemberitahuan ke- Mengantisipasi Wabah Virus Corona Wuhan
pada pemerintah setempat.
Sayangnya persoalan hukum yang menimpa jurnalis asing,
sering dikaitkan pada UU Nomor 40 tentang pers. Padahal
sudah jelas, jurnalis asing bukan objek dari UU tersebut.
Secara formal, tidak mendapatkan perlindungan. Tetapi PENULIS : Djoko Santoso Guru Besar Fakultas Kedokteran Unair
anehnya, ketika bermasalah dengan hukum, selalu dikaitkan
dengan pasal 8 UU Nomor 40 tentang pers yang mengatur
soal kebebasan pers.* HEBOH wabah virus ko- cepat sehingga membuat panik kecepatan virus berkembang terminal udara, bus, dan kereta. jalur masuk yang terpisah dari
rona jenis baru di Tiongkok banyak negara. Sampai Senin biak di dalam paru-paru ma- Terhadap keluarga pasien pasien lain serta sederet lang-
sekarang ini mengingatkan (27/1), tercatat sudah ada 80 nusia, dan potensi mutasi yang virus 2019-nCoV diwajibkan kah teknis lainnya.
kejadian 17 tahun lalu. Pada orang meninggal dunia. Ada mungkin membuat virus lebih uji untuk infeksi dan dipantau WHO memang baru sebatas
November 2002, muncul lapo- 90 WNI yang masih tertahan di ganas atau menular. secara ketat. Sejauh ini pihak menyatakan bahwa wabah
P
PALANGKA POSTALANGKA POST ran awal merebaknya wabah Kota Wuhan. Angka korban ini ini belum diketahui binatang berwenang Tiongkok sudah virus 2019-nCoV ini darurat
Di lihat dari asalnya, sejauh
diyakini akan terus bertambah.
di Tiongkok, tapi belum men-
melacak ratusan kontak dekat
SARS (severe acute respiratory
syndrome, sindrom pernapasan Dalam hitungan minggu, virus apa yang menjadi sumber vi- pasien yang dikenal. Kompleks jadi darurat global. WHO juga
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya akut) di Provinsi Guangdong, baru ini menyebar ke puluhan rus 2019-nCoV meskipun satu perumahan apartemen dan merekomendasikan beberapa
Penerbit : PT Media Palangka Pambelum Tiongkok. provinsi dan melintas ke setida- penelitian menunjukkan bahwa hotel yang diketahui telah me- langkah praktis dan teknis un-
Barangkali untuk menjaga
Terbit Pertama : 15 November 2001 kepercayaan publik, awalnya knya 10 negara. berdasarkan analisis genetik vi- nampung orang yang terinfeksi tuk mencegah penularan wabah
Kantor berita Xinhua mel-
rus, dugaan sementara berasal
ini. Di antaranya, menghindari
virus 2019-nCoV juga diperiksa.
SK Menteri Kehakiman dan HAM RI Nomor C- pemerintah Tiongkok berusaha aporkan, pemerintah menetap- dari ular. Pada kasus SARS, Dilaporkan juga, pemerintah kontak dekat dengan pend-
15977HT/01.01 tanggal 24 Desember 2001 menutupi dan tidak melapor kan status siaga level 1 di 30 virus ditransmisikan ke pekerja Tiongkok menyiapkan fasilitas erita demam dan batuk, sering
ke WHO. Namun, karena situ- provinsi. restoran yang membeli dan khusus untuk mengarantina mencuci tangan dengan sabun
Pada 24 Januari, dilapor-
Dewan Redaksi : Ediya Moralia, M Harris Sadikin, Pariyanto asi makin genting, pemerintah kan pasien pertama AS yang menyembelih musang hidup di pasien yang sedang dalam pen- atau air berbasis alkohol. Lalu
penderita jika batuk atau ber-
gawasan suhu badannya.
Tiongkok akhirnya melapor
pasar hewan hidup Guangzhou,
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : M Harris Sadikin ke WHO pada Februari 2003. terinfeksi virus 2019-nCoV di ibu kota Provinsi Guangdong. sin, wajib gunakan masker, jika
Pemimpin Perusahaan : Revy Apriani Wabah berbahaya ini ternyata Washington. Situasinya ma- Antisipasi Kita menderita demam, batuk, dan
Dari sisi ekonomi, wabah ini
Kabag Litbang : Hairil Supriadi menyebar sangat cepat. Hanya kin dramatis saat dilaporkan Membatasi Penyebaran berdampak luar biasa. Bank sekaligus sesak napas, harus
dalam waktu setengah tahun,
segera periksa ke dokter dan
Sebagai negara dengan
seorang dokter di Tiongkok
Ombudsman : - sampai Juli 2003, dilaporkan yang menangani wabah ini kekuatan ekonomi terbesar ke Dunia memperkirakan keru- seterusnya.
sudah ada 8.069 kasus dan 775 malah ikut meninggal dunia. dua di dunia, Tiongkok berger- gian global akibat wabah virus Akan tetapi, tidak ada salahn-
Redaktur Pelaksana : Agustinus Djatta orang meninggal. Sedemikian Studi dari London Imperial ak cepat. Minggu pertama Janu- 2019-nCoV ini sekitar US$54 ya jika pemerintah Indonesia
Redaktur : M Jaini, Rickover Lantera hebatnya ancaman wabah ini College dan Fakultas Kedok- ari, Badan Pengendalian dan miliar. Pariwisata dan perda- segera menyusun perencanaan
Seventin Guspatmi, Rangga Andika sampai WHO menyatakan seb- teran Universitas Hong Kong Pencegahan Penyakit segera gangan Tiongkok pasti sangat mitigasi terhadap ancaman
Assisten Redaktur : Adik Sigit Permana, Bella Rhomadani agai emergensi global. memperkirakan sekitar 1.300 membentuk satuan tugas mana- terpukul. Mengacu gambaran penyakit baru itu. Misalnya,
Tujuh belas tahun kemudian, hingga 1.700 orang terinfeksi jemen untuk menangani insiden di Tiongkok, maka tidak mus- memasukkan virus 2019-nCoV
Reporter Palangka Raya : Wahyudi Hendra, M Habibi, Ferry wabah serupa terulang lagi selama minggu pertama Januari ini dan langsung mengaktifk an tahil kejadian wabah virus sebagai infeksi kelas B. Na-
Santoso, Arianata, Dewi Kencana Wati, M Riduan Noor. di Tiongkok, Desember 2019. 2020 dan meningkat ke 4.000 sistem tanggap darurat. jenis baru ini juga bisa terjadi mun, dalam operasional mem-
Berkaca dari pengalaman 2002, kasus seminggu kemudian. Merujuk pada 2003 ketika di Indonesia. Tiongkok yang perlakukan virus itu sebagai
Koresponden, Nanga Bulik : Heriyadi pemerintah Tiongkok memberi- Para ilmuwan di Northeastern pemerintah Tiongkok mengh- kekuatan ekonominya kedua infeksi kelas A, yang berarti
Sukamara : Fahriansyah tahu WHO bahwa ditemukan University di Boston mem- entikan epidemi SARS, beber- terbesar dunia saja kedodoran wajib karantina. Barangkali
Sampit : Sumiati, Na ri, Prasgiantoro beberapa kasus pneumonia di perkirakan 5.900 terinfeksi apa hal penting segera dilaku- menghadapi wabah ini, apalagi ide ini dianggap ekstrem dan
Kuala Pembuang : Untung Wahyudi, Fredy Mansyur Huda Kota Wuhan, ibu kota Provinsi sampai 23 Januari. Ahli virologi kan. Prinsipnya ialah tindakan Indonesia yang ekonominya ada konsekuensi biayanya, tapi
Kasongan : Khairul Saleh Hubei. Universitas Hong Kong, Guan pengendalian infeksi dengan tidak sekuat Tiongkok. sangat penting jika dipandang
Kuala Kurun : Anthoneal Pneumonia merupakan Yi, yang juga anggota dari tim berfokus untuk menemukan in- Maka itu, sebaiknya ada sebagai langkah darurat untuk
Pulang Pisau : Asprianta radang paru-paru yang dise- yang dulu menemukan virus dividu yang menderita demam, perencanaan mitigasi untuk menghentikan dan mencegah
Muara Teweh : Agus Sidik babkan oleh infeksi bakteri, SARS, mengatakan bahwa vi- kemudian menempatkannya menghadapi jika kasus serupa penyebaran virus berbahaya ini.
Puruk Cahu : Trisno virus, jamur, dan benda asing rus 2019-nCoV ini merupakan dalam karantina wajib. Dengan muncul di Indonesia. Sejauh ini Di sisi lain, kita mempu-
Buntok : Shinta lain yang masuk ke saluran epidemi baru yang tampaknya cara mengisolasi orang yang langkah paling penting untuk nyai Lembaga Eijkman dan
Tamiang Layang : - paru-paru. Disebutkan, virus sulit dikendalikan dan mungkin terpapar, virus itu berhenti menghentikan coronavirus ial- Institute of Tropical Disease
Kuala Kapuas : Bhakti Lapro Giadi, Sri Hayati penyebab pneumonia di Wu- skalanya 10 kali lebih besar menyebar. ah dengan menahan virus agar Universitas Airlangga yang
Pangkalan Bun : - han ini tidak sama dengan daripada epidemi SARS di 2003. Kemudian segera dilakukan tidak menyebar lewat fasilitas dikenal sebagai lembaga riset
virus yang selama ini sudah langkah di lapangan untuk medis yang memadai. Ini berka- molekuler kelas dunia. Juga,
Manager Produksi : Junaidi E endi dikenali. WHO lantas bekerja Sifat Virus dan Dampaknya menghentikan laju penyebaran ca pada saat penanganan MERS ada BUMN Biopharma yang
Operator Cetak : Ari Hartanto, Yunus Y Ikat, Kodrat P Aji, Tunes, sama dengan pemerintah Tion- Jika melihat sifat genetika virus 2019-nCoV. Langkah awal dan SARS yang menyebar me- sampai hari ini memproduksi
Pra Cetak : Agung Priantoko, Ridwan Ismail, Gabriella Ois gkok untuk melakukan langkah dan protein, virus 2019-nCoV menghentikan aliran perger- lalui fasilitas medis yang tidak massal berbagai vaksin den-
Meysiana penanganan. Satu minggu ke- dari Wuhan ini sangat potensial akan orang yang terinfeksi siap. Sangat diperlukan untuk gan standar WHO. Lembaga-
mudian pemerintah Tiongkok menular ke manusia. Seperti lewat karantina dan isolasi. mengadakan pelatihan pengen- lembaga hebat ini bisa sinergi
Koordinator Sales & Marketing : Windraty Embang resmi mengonfi rmasikan telah pada SARS, sifat virus 2019- Transportasi penumpang harus dalian infeksi dan mengajarkan untuk segera melakukan riset
Marketing Iklan Jakarta : Maya, Rahmad (08514680512) mengidentifi kasi virus korona nCov ini juga mampu untuk dipantau atau dibatasi. staf medis untuk bekerja dalam vaksin penangkal virus korona
Account Executive : Meilisa Bela jenis baru dari kejadian di mengikat protein yang dite- Sebagai informasi, pasar he- tim terpadu. dan segera memproduksinya.
Bagian Umum : Sigit Yadie Cahyo Wuhan ini. mukan di permukaan sebagian wan tempat virus 2019-nCoV Panduan penanganan harus Dengan reputasi andal kedua
HRD : Milna Virus korona masih keluarga besar sel paru-paru manusia. diduga muncul terletak dekat segera disusun. Misalnya, me- lembaga itu, tidak tertutup
Sta IT : Joko Hariyadi besar dengan virus flu biasa, Karena inilah virus tersebut salah satu stasiun kereta kota, mastikan bahwa semua alat kemungkinan Indonesia nanti
juga virus yang lebih parah, bisa menyebabkan pneumonia tempat pemberhentian bebera- pelindung yang terkontaminasi bisa membantu WHO dengan
Agen : Palangka Raya : Fathir Agency (0536-322203), Anang seperti SARS dan MERS (mid- (radang paru-paru), seperti sifat pa kereta berkecepatan tinggi. bisa dilepas dengan aman tanpa vaksin produksi Eijkman dan
Sukri Agency (081329051738), Kumala Agency (082156411182) dle east respiratory syndrom). virus SARS, walaupun levelnya Diasumsikan bahwa orang- kontak dengan kulit, wajah, Institute of Tropical Disease
Pangkalan Bun : Agency Ijai (08125092246 Virus yang baru ditemukan lebih rendah. orang dan hewan-hewan hidup, mata, atau tangan. Juga, perlu Universitas Airlangga bersama
Pagatan : Agency Syahrian (082153037502). di Wuhan ini sementara dina- Meskipun demikian, kadar berjalan jarak dekat. Maka itu, mendirikan semacam fasilitas Biopharma. Tentu masih ada
makan novel corona virus atau risiko dan dinamika penularan sangat mungkin ikut menye- khusus untuk pemeriksaan kebijakan dan metode lain yang
Percetakan : PT Media Palangka Pambelum 2019-nCoV. 2019-nCoV antarspesies atau barkan virus ke kota-kota di demam di luar fasilitas yang bisa saling melengkapi agar
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya Merebaknya virus baru ini manusia ke manusia ini tetap seluruh Tiongkok. Maka, pihak sudah ada, menyaring calon kita lebih siap menghadapi
(Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan) menimbulkan kegemparan dipengaruhi oleh faktor lain, berwenang mendirikan stasiun pasien. Selain itu, mengan- kemungkinan masuknya virus
global. Penyebarannya sangat seperti respons imun inang, pemeriksaan demam di setiap tarkan penderita demam ke korona ini ke Indonesia.