Page 7 - MODUL EKSKRESI
P. 7
T R A D I S I N G E K E B D I B A L I
Sistem ekskresi teridiri dari ren (ginjal), pulmo
(paru-paru), hepar (hati) dan integumen (kulit).
Kulit (Integumen) dalam sistem ekskresi perlu
mengekskresikan keringan demi menjaga
kesehatan tubuh.
Sel kulit mati pada bagian epidermis kulit
perlu dibersihkan untuk menjaga kesehatan
kulit. Mengembalikan pori-pori pada ukuran
normalnya. Salah satu perawatan kulit
dengan kearifan lokal yaitu tradisi ngekeb
untuk wanita yang akan menikah.
Pernikahan masyarakat Bali pada jaman terdahulu tidak hanya
berlandaskan cinta. Terdapat pernikahan paksa dengan sistem ngejuk
yang memepelai perempuanya dikurung dalam rumah laki-laki (ngekeb)
yang ingin menikahinya sampai hari pernikahan tiba. Seiring berjalannya
waktu tradisi ngekeb ini menjadi tradisi untuk merawat dan merias
pengantin wanita sebelum pernikahan.
Prosesi Ngekeb diawali dengan mempelai wanita yang diam di
kamarnya. Pengantin akan dirawat agar tampak lebih cantik dengan
menggunakan lulur tradisional. Setelah prrosesi luluran berakhir maka
pengantin wanita akan mulai dirias dengan adat bali sampai mempelai
laki-laki datang menjemput dengan istilah “ngidih anten”
Tradisi ini dilaksanakan untuk membershkan kotoran
dan sel kulit mati pada kulit. Tradisi ini memanfaatkan
lulur rempah dengan bahan dasar beras dan kunyit.
Beras dapat mnjadi eksfoliatir alami dan kunyit sebagai
antiseptiknya. Tradisi ini sangat bagus dan masih tetap
dilaksanakan. Bahkan ada beberapa produk lulur bali
dengan komposisi seperti pada tradisi ini
07