Page 126 - E-Modul Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah Kelas XI
P. 126
3. Pencatatan Transaksi Pembiayaan Daerah
“Pernahkah Anda mendengar pemerintah mengalami defisit
yang berarti jumlah pendapatan yang diterima lebih sedikit
daripada jumlah belanja yang dikeluarkan ? Menurut
pengetahuan Anda, apa yang dilakukan pemerintah daerah
dalam mengatasi hal tersebut ?”
Coba jelaskan di bawah ini:
……………………………………...
……………………………………...
……………………………………...
Berdasarkan Menteri Dalam Negeri Tahun 2006 pasal 26 menyatakan bahwa
pembiayaan adalah semua transaksi keuangan yang bertujuan untuk menutup
defisit atau memanfaatkan surplus. Pembiayaan anggaran adalah semua
penerimaan atau pengeluaran yang harus dibayar dana atau akan diterima kembali.
Jadi, jika terjadi defisit atau lebih besar belanja daripada pendapatan yang
diterima akan dibantu oleh penerimaan pembiayaan, misalnya pinjaman. Begitu
pula apabila terjadi suplus atau lebih besar pendapatan daripada belanja, kelebihan
anggaran keuangan akan dilakukan transaksi pengeluaran pembiayaan, misalnya
investasi.
Pembiayan terdiri dari 2 (dua), yaitu:
1. Penerimaan Pembiayaan
Misalnya: - Penerimaan Pinjaman
- Hasil Pejualan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
- Penerimaan piutang (penerimaan kembali pemberian
pinjaman)
- Pencairan dana cadangan
- Selisih lebih pembiayaan anggaran atau SILPA (dari
periode lalu).
114 MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI LEMBAGA/ INSTANSI PEMERINTAH KELAS XI