Page 195 - E-Modul Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah Kelas XI
P. 195
Dari penjelasan yang sudah Anda berikan, perlu dipahami bahwa
pembiayaan desa adalah semua penerimaan yang perlu dibayar kembali dan
semua pengeluaran yang akan diterima kembali pembayarannya kepada atau
dari pihak yang bersangkutan pada tahun anggaran berjalan maupun pada tahun
anggaran berikutnya.
Kelompok pembiayaan ada 2 yaitu:
1. Penerimaan pembiayaan yang meliputi:
a. SILPA tahun sebelumnya berasal dari kelebihan penerimaan
pendapatan terhadap belanja, pengehamatan belanja, dan sisa dana
kegiatan yang belum selesai.
b. Pencairan dana cadangan sengaja dilakukan untuk menganggarkan
kebutuhan dana cadangan yang akan dicatat pada penerimaan
pembiayaan dalam APB Desa.
c. Hasil penjualan kekayaan desa yang dipisahkan kecuali tanah dan
bangunan.
2. Pengeluaran pembiayaan, yang meliputi:
a. Pembentukan dana cadangan
Pembentukan dana cadangan dilakukan untuk mendanai
kegiatan yang penyediaan dananya tidak dapat sekaligus dibebankan
dalam 1 tahun anggaran. Pembentukan dana cadangan bersumber dari
penyisihan atas penerimaan desa, kecuali penerimaan yang
penggunaannya telah ditentukan secara khusus sesuai peraturan
perundang-undangan. Penganggaran dana cadangan ini tidak boleh
melebihi tahun akhir masa jabatan kepala desa.
b. Penyertaan modal
Penyertaan modal untuk menganggarkan kekayaan pemerintah
desa yang akan diinvestasikan ke dalam BUM Desa. Tujuannya untuk
meningkatkan pendapatan desa dana atau pelayanan kepada
masyarakat.
MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI LEMBAGA/ INSTANSI PEMERINTAH KELAS XI 183