Page 2 - SKH Palangka Post Edisi 01 Juli 2020
P. 2

OPINI








                RABU, 1 JULI 2020                                                                                                                                                                      2

                                                                                        Kearifan Lokal dalam

                              EDITORIAL


                             Mencontoh                                                                 Masa Pandemi


                           Provinsi Bali

                                                                                                                 PENULIS: DEBY LURIAWATI NARYATMOJO
                    PENCEGAHAN coronavirus disease 2019 (covid-19), masih
                   menjadi perdebatan. Penerapan pembatasan sosial berskala                      Dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS  Unnes
                   besar (PSBB), ternyata belum efektif. Apalagi jumlah kasus
                   korona tetap meningkatkan, meski PSBB diterapkan. Padahal   LUAR biasa. Dalam   bangsa. Dengan kearifan lokal                                                 distancing ini dengan menjaga
                   pemberlakuan PSBB, menyerap anggaran yang cukup besar.  sehari, hampir 1.000 orang   dapat menemukan identitas bang-                                          jarak antarorang minimal 1-2
                    Belum lagi, efektivitas pemberlakuan PSBB. Jauh panggang                    sa yang mungkin hilang karena                                                    meter, menghindari perkum-
                   dari api. Niatnya ingin mendisplinkan masyarakat dalam   terkena Covid- 19. Dengan   proses persilangan dialektis atau                                        pulan dan pertemuan dengan
                   penerapan protokol  kesehatan. Tapi  justru kedisiplinan   perincian, positif Covid- 19   karena akulturasi dan transfor-                                     banyak orang. Dan diwajibkan
                   masyarakat semakin rendah. Itu bisa dilihat dari banyaknya   sebanyak 20.162, dan   masi yang telah, sedang, dan akan                                           untuk rutin mencuci tangan
                   masyarakat tidak menggunakan masker, ketika berada di   4.838 orang sembuh,   terus terjadi sebagai                                                              serta penggunaan masker
                   luar rumah.                                                                  sesuatu yang tak                                                                    ketika keluar rumah. Penera-
                    Upaya pemerintah daerah belum membuahkan hasil dalam   1.278 orang meninggal   terelakkan. Upaya                                                               pan cara tersebut merupakan
                   mengatasi pandemi covid-19. Belum ada yang terbukti efektif   (Kamis, 21 Mei 2020). Ini   menemukan iden-                                                      senjata paling ampuh untuk
                   menghentikan wabah yang menggegerkan dunia, meski segala   terjadi ketika pemerintah   titas bangsa yang                                                          menekan penyebaran ko-
                   energi, termasuk anggaran telah dicurahkan. Wabah virus                      baru atas dasar                                                                       rona. Sayangnya, seba-
                   korona tetap sulit dikendalikan. Setiap hari selalu muncul   memberikan kelonggaran   kearifan lokal                                                                gian masyarakat belum
                   kasus baru.                                               Pembatasan Sosial   merupakan hal                                                                         mamahaminya. Mereka
                    Status tanggap darurat terus diperpanjang Pemerintah   Berskala Besar (PSBB).   yang penting                                                                      masih suka berkumpul
                   Provinsi Kalimantan Tengah, entah sampai kapan. Rendahnya                    demi penyat-                                                                        untuk sekadar ngopi, ngo-
                   disiplin masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan                        uan kebuday-                                                                         brol  dengan teman, dan
                   menjadi penyebab meluasnya penyebaran covid-19. Tak sedikit   ASYARAKAT  sep-  aan bangsa                                                                          kegiatan lainnya.
                   warga yang seolah meremehkan virus tersebut. Itu terbukti   erti lepas kendali dan   di atas dasar                                                                   Masyarakat perlu
                   dengan rendahnya kepatuhan memakai masker saat berakti- M melupakan Covid-19.   identitas                                                                          diedukasi secara per-
                   vitas di luar rumah.                              Mereka terlalu asyik untuk mu-  sejumlah                                                                        suasif  dengan  pendeka-
                    Pemerintah mulai kehabisan akal. Pemerintah Kota Palangka   dik, memburu baju Lebaran, dan   etnik yang                                                         tan  nilai  kearifan  lokal.
                   Raya kembali berencana menerapkan PSBB. Dalam PSBB   menikmati hidup bebas seperti   mewarnai                                                                    Pendekatan ini mengajak
                   jilid II direncanakan ada sanksi denda terhadap siapa pun   sebelum terjadi pamdemi ini.   bangsa                                                               masyarakat untuk berpikir
                   yang melanggar ketentuan. Rencana PSBB jilid II mendapat   Perlu disadari bahwa kebosanan di   ini (Sayuti                                                     tentang kondisi yang saat ini
                   respon yang beragam dari masyarakat. Kelompok yang pro   rumah saja sangat terasa ditambah   2009). Dengan                                                    terjadi. Perduli lingkungan seki-
                   menyatakan PSBB jilid II mesti dilaksanakan.      lagi tanpa penghasilan. Karena itu,   selalu memper-                                                             tar dan mencari solusi
                    Disiplin masyarakat dalam menerapkan potokol kesehatan   akhirnya mereka lupa kondisi saat   hitungkan keari-                                                        permasalannya den-
                   semakin kendur. Sedangkan kelompok yang kontra mengang-  ini. Kegiatan di rumah saja yang   fan lokal melalui                                                          gan cara mengikuti
                   gap PSBB adalah ‘penjara’. Kendati masih bisa beraktivitas,   berlangsung selama tiga bulan   penanaman nilai                                                            peraturan pemer-
                   namun ruang gerak masyarakat sangat terbatas selama PSBB.   rasanya menjadi sia-sia. Mereka ti-  budaya niscaya                                                           intah, disiplin
                   Bahkan, kegiatan untuk mencari nafk  ah pun tidak seleluasa   dak bisa mengendalikan hasratnya   masyarakat di-                                                            pada diri send-
                   saat tak ada PSBB.                                untuk tetap berdiam diri di rumah.  harapkan tidak                                                                       iri, berempati,
                    Pertanyaannya, apakah PSBB merupakan satu-satunya cara   Memang susah menghadapi   terperangkap                                                                          dan berbagi
                                                                                                                                                                            se-
                   yang efektif untuk mendisiplinkan masyarakat menjalankan   kondisi masyarakat seperti ini. Ke-  dalam situasi ket-                                   lalui    rezeki bagi yang mampu. Praktik
                   protokol kesehatan. Jawaban atas pertanyaan tersebut sangat   luar rumah dengan alasan apa pun   erasingan, atau                      dapat dengan cepat tanpa   menyelesaikan masalah dengan
                   relatif. Presiden Joko Widodo pernah meminta pemerintah   tidak dibenarkan, kecuali keluar   menjadi ‘’orang   hidu-               ribut-ribut, tidak emosi dalam   benar dan bagus, yaitu dengan
                   daerah menggunakan pendekatan dengan kearifan lokal dalam   rumah untuk mencari kebutuhan   lain’’ dari realitas dirinya dalam   pan nyata, dan ter-  hadap   memecahkan masalah yang rumit,   cara bersama pemerintah mem-
                   upaya mitigasi penyebaran covid-19.               pokok (makan) atau hal-hal yang   pengertian ‘’menjadi seperti orang   persoalan. Dengan praktik terse-  dan mendambakan keadaan yang   bangun sinergi dalam mengha-
                    Kearifan lokal mudah dipahami masyarakat. Presiden   pokok saja. Perlu kesadaran dan   lain’’. Jadi, kearifan lokal dalam   but, masalah dapat betul-betul   dapi masa sulit ini dengan sikap
                   berharap, langkah tersebut dapat menjadi ujung tombak,   kesabaran yang tinggi untuk dapat   pendidikan budaya harus se-  hilang atau diselesaikan.  selaras. Dengan demikian, keari-  optimistis dan berpikir positif.
                                                                                                                                                      fan lokal mengajarkan masyarakat
                   agar seluruh lapisan masyarakat dapat mencerna secara utuh   menerima kondisi ini dengan ikh-  lalu dimaknai dalam konteks   Penggunaan nilai kearifan lokal   untuk selalu lekat dengan situasi   Ikut menyadarkan masyarakat
                   seluruh informasi mengenai pandemi.               las. Ini dilakukan supaya dapat   pemerdekaan dalam rangka lebih   dapat melatih masyarakat untuk   sekitar yang dihadapi.  awam tentang bahaya Covid-19
                    Bali contoh provinsi yang mampu menekan laju penyeba-  memutus penyebaran Covid-19.   mengenal diri dan lingkungan,   (1) praktik menyelesaikan persoa-      dan bersama kita melawannya.
                                                                                                                                                        Sebagai  negara  yang  belum
                   ran covid-19 tanpa PSBB. Pemerintah Provinsi Bali menjadikan   Pandemi ini belum diketahui ka-  dan bukannya sebagai domestikasi   lan dan kesulitan yang dihadapi   menerapkan lockdown, Indonesia   Bersama-sama dan mem-
                   desa adat sebagai pilar utama untuk mendisiplinkan ma-  pan berakhirnya, bahkan obatnya   sosial-budaya.  dengan cara yang baik, benar, dan   sudah membuat peraturan dalam   praktikkan anjuran Presiden
                   syarakat melalui hukum adat. Ketika muncul kasus pertama,   pun juga belum ditemukan. Ke-  Kearifan lokal merupakan   bagus serta menjadi pribadi yang   Undang-Undang Kekarantinaan   Jokowi untuk dapat hidup ber-
                   Pemerintah Provinsi Bali langsung mengeluarkan keputusan   tika korban semakin banyak dan   seperangkat pengetahuan dan   dalam mengatasi kesukaran se-  Kesehatan Pasal 59 Ayat 2 dengan   dampingan dengan Covid-19,
                   bersama Majelis Desa Adat dan Parisadha Hindu Dharma   tenaga kesehatan sebagai garda   praktikpraktik untuk menyele-  lalui dapat dengan cepat tanpa   menyebutkan pembatasan sosial   dengan kembali bekerja dan
                   Indonesia (PHDI).                                 terdepan dalam menangani kasus   saikan persoalan atau kesulitan   ribut-ribut, tidak emosi dalam   (social distancing) dengan tujuan   melakukan aktivitas normal
                    Keputusannya, membentuk satgas berbasis desa adat.   ini semakin berkurang, dapat   yang dihadapi dengan cara yang   memecahkan masalah yang rumit,          (bagi yang aman terhadap risiko
                   Mereka membentuk posko gotong royong di semua desa   dibayangkan berapa jumlah kor-  baik, benar, dan bagus. Perangkat   dan mendambakan keadaan yang   mencegah meluasnya penye-  infeksi virus) dan menerap-
                   adat. Hal itu untuk mengendalikan keluar-masuk masyara-  ban yang akan meninggal. Bahkan,   tersebut mengandung pengertian   selaras; (2) masyarakat dapat   baran penyakit, kedaruratan   kan protokol kesehatan guna
                   kat di lingkungan desa adat. Kunci keberhasilan Pemerintah   dokter Musa Mohd Nordin berke-  (1) adanya unsurunsur, (2) ad-  mengenal lingkungannya, men-  kesehatan  masyarakat  yang   mencegah penularan. Protokol
                   Provinsi Bali adalah sinergi antara desa, aparat keamanan, dan   bangsaan Malaysia mengatakan   anya hubungan antarunsur, (3)   genal keragaman budaya lokal   sedang terjadi antarorang di   Kesehatan Covid-19 yang perlu
                   pemerintah daerah yang sejalan dengan arahan dan instruksi   bahwa Indonesia merupakan bom   hubungan antarunsur juga tidak   sehingga masyarakat dapat meng-  suatu wilayah tertentu. Selanjut-  ditaati masyarakat, yaitu (1) jaga
                   pemerintah pusat.                                 waktu bagi wabah virus korona.  mekanis ataupun fungsional, dan   hargai, menerima keragaman   nya, pasal 3 pembatasan sosial   kebersihan tangan, (2) jangan
                    Jika memang kearifan lokal dinilai efektif, kenapa tidak diter-  Isu Sentral  (4) membentuk suatu kesatuan   dan menumbuhkan sikap jujur,   dengan melakukan peliburan   menyentuh wajah, (3) terapkan
                   apkan. Bali saja mampu membaut masyarakatnya disiplin den-  Edukasi Covid-19 perlu diberi-  tanpa harus ada batasan-batasan   toleransi, bersahabat antarsesama,   sekolah dan tempat kerja, pem-  etika batuk dan bersin, (4) pakai
                   gan hukum adat. Harusnya Kalteng yang mempunyai aturan   kan pada masyarakat. Nilai-nilai   empiris yang jelas untuk satuan   dan perduli pada lingkungan   batasan kegiatan keagaaman,   masker, (5) jaga jarak, (6) isolasi
                   ketat soal adat, bisa mencontoh Provinsi Bali. Tidak perlu malu   kearifan lokal merupakan salah   ini (Putra 2011:7). Kata praktik ber-  dalam menghadapi Covid-19; (3)   dan atau pembatasan kegiatan   mandiri, dan (7) jaga kesehatan.
                   mencontoh, kalau itu bertujuan baik. Karena pendekatan adat,   satu pendekatan yang dapat men-  makna pada perilaku dan tindakan   masyarakat dapat membangun   di  tempat  umum  atau  fasili-  Masyarakat  perlu bergotong
                   diyakini mampu mendispilinkan masyarakat.*        jembatani proses edukasi pada   yang dilakukan berdasarkan pen-  ideidenya untuk menyelesaikan   tas umum. Selain pembatasan   royong dan saling meyakinkan
                                                                     masyarakat, supaya masyarakat   getahuan. Praktik ini diperlukan   persoalan dan kesulitan yang diha-  sosial, perlu kedisiplinan ma-  untuk menjalankan protokol
                                                                     tidak menganggap enteng pan-  karena tanpa praktik maka penge-  dapi dengan cara yang baik, benar,   syarakat dalam menegakkan   kesehatan dengan baik supaya
                                                                     demi ini. Kearifan lokal menjadi   tahuan akan mempunyai dampak   dan bagus serta menjadi pribadi   jaga jarak fisik (physical dis-  masa sulit ini segera berakhir.
                                                                                                                                                      tancing). Penerapan physical
                    PALANGKA     POST                                isu sentral untuk mencari identitas   atau akibat tertentu terhadap ke-  yang dalam mengatasi kesukaran     (46) (*)


                     Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya  Menyoal Keraguan Gelaran Pilkada 2020
                          Penerbit : PT Media Palangka Pambelum
                            Terbit Pertama : 15 November 2001                                                               PENULIS: SISKA PURBA
                        SK Menteri Kehakiman dan HAM RI Nomor C-                                                              Staf Komnas HAM RI
                          15977HT/01.01 tanggal 24 Desember 2001
                                                                           ITETAPAKNNYA Per-    dilakukan  secara  tatap  muka   diaan data ini, pemilih pun akan   dalam penyelenggaraan pilkada   dan lain-lain) harus  dipisahkan
                   Dewan Redaksi : Ediya Moralia, M Harris Sadikin, Pariyanto  aturan KPU (PKPU)   yang berkorelasi dengan UU   waspada dengan keadaan. Jika   dengan berdasar pada protokol   dari kerumunan. Pengaturan
                    Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : M Harris Sadikin  DNomor 5 Tahun 2020   yang menetapkannya. Salah satu-  data ini tidak ada, masyarakat   kesehatan dari WHO. KPU harus   wilayah/daerah yang secara khu-
                           Pemimpin Perusahaan : Revy Apriani        menandai akan dilangsungkan-  nya adalah kegiatan pemungutan   akan menganggap biasa-biasa   memastikan tahap pilkada meng-  sus tidak memiliki kemampuan
                                                                                                suara yang harus dilakukan den-
                                                                                                                                                                                 angggaran penyelenggaraan
                                                                     nya Pilkada di beberapa wilayah
                                                                                                                                                      gunakan protokol kesehatan
                                                                                                                           saja keadaannya dan berpotensi
                                   Ombudsman : -                     Indonesia yang akan diseleng-  gan tatap muka langsung datang   terjadi lonjakan jumlah yang ter-  secara maksimal. Para kelompok   sesuai protokol kesehatan juga
                                                                     garakan pada 9 Desember 2020.   ke TPS untuk memenuhi azas   papar virus. Sejauh ini juga dik-  rentan (usia, sakit, wanita hamil,   harus dilakukan.(*)
                             Redaktur Pelaksana : Agustinus Djatta   PKPU ini merupakan perubahan   LUBER. Selain itu, rekapitulasi   etahui bahwa daerah belum bisa
                              Redaktur : M Jaini, Rickover Lantera   ketiga terkait tahapan, program,   pemungutan suara juga harus   secara pasti menyediakan ang-
                              Seventin Guspatmi, Rangga Andika       dan jadwal penyelenggaran   dilakukan dengan tatap muka.   garan atau menambah anggaran
                       Assisten Redaktur : Adik Sigit Permana, Bella Rhomadani  pemilihan gubernur dan wakil   Klaster kedua, tahapan yang   untuk mempersiapkan protokol
                                                                     gubernur, bupati dan wakil   harus dilakukan dengan daring,   kesehatan yang diperlukan dalam
                      Reporter Palangka Raya : Wahyudi Hendra, M Habibi, Ferry   bupati, dan/atau wali kota dan   tanpa tatap muka. Hal ini terkait   pelaksanaan pilkada.
                      Santoso, Arianata, Dewi Kencana Wati, M Riduan Noor, Agus   wakil wali kota 2020.   dengan proses administratif yang   Jika situasi belum bisa dikenda-
                                Priyono, Ghorby, M Anshari.            Dalam prosesnya  memang   ada di KPU, seperti tahapan pel-  likan, penyelenggaraan pilkada
                                                                     telah dimintai berbagai pandan-  antikan petugas, rekrutmen petu-  akan menjadi masalah dalam
                              Koresponden, Nanga Bulik : Heriyadi    gan publik, tetapi belum secara   gas penyelenggara pemilu, serta   pencegahan penyebaran covid-19
                                  Sukamara : Fahriansyah             komprehensif dan maksimal di-  pemberitahuan pengumuman.    ini. Harus dipastikan bahwa ke-
                              Sampit : Sumiati, Na  ri, Prasgiantoro  cantumkan pengaturan yang ses-  Klaster ketiga, kegiatan yang   sehatan masyarakat terlindungi
                       Kuala Pembuang : Untung Wahyudi, Fredy Mansyur Huda  uai dengan protokol kesehatan   harus dilakukan secara daring   dan pilkada tidak menjadi ajang
                                 Kasongan : Khairul Saleh            dalam kondisi pandemi covid-19   dan tatap muka. Misalkan, peny-  penyebaran virus. Rekomen-
                                 Kuala Kurun : Anthoneal             ini. Padahal, banyak wilayah baik   erahan dukungan dan kampanye   dasi Komnas HAM Berdasarkan
                                  Pulang Pisau : Asprianta           tingkat provinsi, kabupaten/kota   oleh pendukung yang berpotensi   kondisi yang ada, Pilkada 2020
                                 Muara Teweh : Agus Sidik            akan menyelenggarakan pilkada   menimbulkan kerumunan.  tidak hanya sekadar terlaksanan-
                                   Puruk Cahu : Trisno               dengan kondisi wilayahnya ma-  Dalam tahapan ini harus di-  ya tahapan pilkada tetapi juga
                                    Buntok : Sintha                  sih terjadi peningkatan jumlah   lakukan pembatasan dengan   memenuhi persyaratan yang
                                   Tamiang Layang : -                kasus baru, antara lain Jawa   protokol tahapan kesehatan. Baik   mutlak dilakukan untuk kesela-
                           Kuala Kapuas : Bhakti Lapro Giadi, Sri Hayati  Timur, Kalimantan Selatan, Jawa   pembatasan ruang, jarak, serta   matan publik.
                                    Pangkalan Bun : -                Barat, Sulawesi Selatan, Suma-  penggunaan protokol kesehatan   Terkait pilkada serentak 2020
                                                                     tera Selatan dan lain-lain.  (masker, hand sanitizier). Dengan   yang tertuang dalam PKPU No-
                              Manager Produksi : Junaidi E  endi       Pembagian klaster  Pelaksanaan   demikian, jumlah yang hadir   mor 5 Tahun 2020, Komnas HAM
                    Operator Cetak : Ari Hartanto, Yunus Y Ikat, Kodrat P Aji, Tunes,   pilkada di masa pandemi ini   dalam pelaksanan pendaftaran   merekomendasikan beberapa
                      Pra Cetak : Agung Priantoko, Ridwan Ismail, Gabriella Ois   belum difasilitasi prosedur ke-  calon pasangan bisa dibatasi   hal kepada KPU.  Pertama, KPU
                                 Meysiana, Dean Valentino.           sehatan yang jelas pada setiap   jumlahnya dan sekaligus bisa di-  harus segera menetapkan PKPU
                                                                     tahapan, sehingga berpotensi   publikasikan dengan proses dar-  mengingat tahapan pilkada mu-
                        Koordinator Sales & Marketing : Windraty Embang  besar terjadi penyebaran virus   ing. Komnas HAM mendorong   lai dilaksanakan. Kedua, mendo-
                       Marketing Iklan Jakarta : Maya, Rahmad (08514680512)  korona dalam pelaksanaan-  penggunaan protokol kesehatan   rong KPU terutama KPU kabu-
                               Account Executive : Meilisa Bela      nya.  Sementara,  keselamatan   berdasarkan yang disebutkan   paten/kota untuk memperkuat
                              Bagian Umum : Sigit Yadie Cahyo        diri selama keberlangsungan   oleh WHO.               kerja sama dengan otoritas kes-
                                     HRD : Milna                     pilkada merupakan hak asasi   Anggaran dan keterbukaan   ehatan dan pemerintah setempat
                                  Sta   IT : Joko Hariyadi           pemilih dan penyelenggara.   data Terlepas dari perihal kese-  guna memastikan status wilayah,
                                                                     Komnas HAM melalui Tim Pe-  hatan, ketersediaan anggaran dan   sehingga kebijakan yang di-
                      Agen : Palangka Raya : Fathir Agency (0536-322203), Anang   mantau Pilkada menilai bahwa   keterbukaan data oleh pemerin-  lakukan akurat. Serta ketiga,
                     Sukri Agency (081329051738), Kumala Agency (082156411182)   PKPU ini belum memberikan   tah menjadi hal yang juga pent-  apabila banyak wilayah yang
                           Pangkalan Bun : Agency Ijai (08125092246  sesuatu yang jelas terkait dengan   ing. Pemerintah harus transparan   tidak dapat menyelenggarakan
                           Pagatan : Agency Syahrian (082153037502).  protokol kesehatan, sehingga   mengenai situasi pusat dan dae-  pilkada pada Desember 2020
                                                                     diusulkan mengklaster tahapan   rah. Sudah seharusnya ada data   maka keselamatan publik dan
                           Percetakan : PT Media Palangka Pambelum   penyelenggaraan pilkada dalam   terkait situasi daerah dan pusat,   hak atas kesehatan masyarakat
                       Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya  tiga bagian.       kabupaten mana yang situasinya   harus menjadi prioritas utama.
                             (Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan)    Klaster pertama, terkait den-  merah tetapi akan menyelengga-  Secara detail, KPU harus meru-
                                                                     gan kegiatan tahapan yang harus   rakan pilkada. Dengan keterse-  muskan skenario atau alternatif
   1   2   3   4   5   6   7