Page 9 - 03. Bahan Ajar PISAV (Candra Suprihatno, S.Pd.)_Neat
P. 9
Untuk membentuk keseimbangan putih, bidikan kamera pada sesuatu yang
bersifat tidak memantulkan putih dalam cahaya yang sama seperti subyek, dan
bingkai sehingga kebanyakan atau semua gambar putih. Atur fokus dan ekspos,
kemudian tekan tombol “white balance” atau saklar. Terdapat beberapa indikator
dalam viewfinder yang menyatakan bila keseimbangan putih telah diselesaikan. Bila
ini tidak bekerja, cobalah atur iris, ubah filter atau temukan hal lain untuk
mendapatkan putih seimbang. Perlu dilakukan menyeimbangkan putih secara teratur,
terutama ketika kondisi - kondisi pencahayaan berubah misalnya perpindahan antara
di dalam dan di luar rumah).
6. Audio
Penggunaan jenis mikropon atau pengurang noise juga perlu direncanakan.
Hal ini memperhitungkan jumlah tamu yang datang di acara, dan kemungkinan
adanya keramaian di acara tersebut.
7. Shutter
Shutter mempunyai variasi aplikasi, khususnya untuk mendukung gerakan
cepat. Keuntungan utama bahwa bingkai secara individu muncul lebih tajam (kritis
untuk mereplay gerakan lambat) dan gambar muncul lebih tersentak-sentak.
8. Effects
Banyak konsumen kamera datang dengan suatu pilihan built-in efek digital,
yang demikian ini seperti digital mix strobe, dapat menjadi sangat kaku. Ini
membutuhkan dedikasi percobaan hingga mengerti dengan jelas. Banyak hal dalam
video, moderasi merupakan kunci penggunaan dengan alasan yang baik.
9. Depth of field (DOF)
Depth of Field acuan cakupan jarak kamera, guna mendapatkan focus tajam.
Ini sangat penting dalam konsep kerja video untuk dua alasan:
Untuk mengendalikan fokus harus mengerti DOF.
Mengetahui cara menggerakkan DOF dengan membuka cakupan besar dari
berbagai kemungkinan kreatif.
Ilustrasi di bawah ini menunjukkan bagaimana cara memperoleh focus tajam.
Secara teknis, hanya satu zone yang dapat difokus secara sempurna dan semua
titik lain secara berangsur-angsur memudar. Praktisnya, dapat dikatakan gambar
yang kelihatan jelas halus sebagai hal yang ada dalam fokus. DOF akan cenderung
meluas 1/3 di depan titik fokus, dan 2/3 di belakangnya.
Gambar 4. Pengaturan DOF
8