Page 23 - Modul elektronik IPS Galih Subhan
P. 23
3.Perbedaan Budaya
A. PENGERTIAN KEBUDAYAAN
a. Koentjaraningrat (1996) menjelaskan bahwa kata kebudayaan berasal dari Sansekerta
uddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi yang berarti “budi” atau “ kekal”.
Culture adalah kata asing yang berasal dari kata bahasa Latin colere (yang berarti
“mengolah”, “mengerjakan”, dan terutama berhubungan dengan pengolahan tanah atau
bertani), memiliki makna yang sama dengan kebudayaan, yang kemudian berkembang
maknanya menjadi “segala daya upaya serta tindakan manusia untuk mengolah tanah
dan mengubah alam”.
b.Menurut Koentjaraningrat, budaya merupakan sebuah sistem gagasan dan rasa, sebuah
tindakan serta karya yang dihasilkan oleh manusia di dalam kehidupan bermasyarakat,
yang dijadikan kepunyaannya dengan belajar.
C. Menurutsosiolog J.J. Hoenigman, terdapat tiga wujud budaya, yaitu gagasan, tindakan,
dan karya
Aktivitas adalah wujud kebudayaan
) Gagasan (Wujud Ideal) sebagai suatu tindakan berpola dari
Wujud ideal kebudayaan merupakan manusia dalam masyarakat, yang
kebudayaan yang berbentuk kumpulan disebut juga dengan sistem sosial.
ide, gagasan, nilai, norma, peraturan, dan Sistem social ini terdiri dari
sebagainya yang sifatnya abstrak atau aktivitas-aktivitas manusia yang
tidak nyata, tidak dapat diraba atau
disentuh. Di manakah letak ide atau saling berinteraksi, mengadakan
gagasan? Ide dan gagasan tentu berada kontak, serta bergaul dengan
dalam pemikiran manusia. Wujud manusia lainnya menurut pola-pola
kebudayaan berupa pemikiran manusia tertentu berdasarkan adat tata
dapat dilihat dalam karya-karya tulis. kelakuan. Sifatnya konkret, terjadi
Tulisan berupa pemikiran berada dalam dalam kehidupan seharihari, serta
karangan dan buku-buku hasil karya para dapat diamati dan
penulis warga masyarakat tersebut pada didokumentasikan.
waktu tertentu