Page 16 - SISTEM SIRKULASI (BY:SETYA WIDYASARI)
P. 16
SISTEM SIRKULASI KD 3.6
Kegiatan Pembelajaran 2
“Golongan Darah Pada Manusia”
A. Tujuan Pembelajaran
Adapun tujuan pembelajaran pada kegiatan 2 ini adalah Setelah melakukan
eksplorasi siswa mampu memahami dan menganalisis penggolongan darah pada
manusia dengan tepat
B. Uraian Materi
Darah manusia digolongkan berdasarkan komposisi aglitonogen dan aglutininya.
Antigen merupakan suatu jenis protein yang mamu merangssang pembentukan antibodi.
Aglutinin merupakan protein yang terdapat pada plasma darah, sedangkan aglutinogen
merupakan protein yang ada pada permukaan membran sel darah merah. Sistem
penggolongan darah ditemukan oleh Dr. Karl Llandsteiner pada tahun 1900, beliau
menemukan perbedaan antara aglutinin dan aglutinogen. Aglutinogen dibedakan
menjadi 2 yaitu aglutinogen A dan B, sedangkan aglutinin dibedakan menjadi 2 yaitu α
dan β. Berdasarkan hal tersebut Dr Karl Llandsteiner memperkanlkan sistem
penggolongan darah ABO yang membedakan darah menjadi 4 golongan, yaitu
Tabel 01. Sistem Penggolongan Darah
Golongan darah Aglutinogen Aglutinin
A A β
B B α
AB A dan B -
0 - α dan β
Apabila sel darah merah seseorang mengandung aglutinogen A dan serum
darahnya membuat aglutinin β, maka orang tersebut mempunyai golongan darah A.
Sebaliknya, apabila sel darah merah seseorang mengan dung aglutinogen B dan serum
darahnya membuat aglutinin α, maka orang tersebut dikategorikan golongan darah B.
Kemudian, apabila sel darah merah seseorang mengandung aglutinogen A dan B,
sementara serum darah tidak dapat membuat aglutinin α dan β maupun, maka orang
tersebut mempunyai golongan darah AB. Sebaliknya, bila sel darah merah seseorang
tidak mengandung aglutinogen A dan B, sementara serum darahnya dapat membuat
aglutinin α dan β , maka orang tersebut mempunyai golongan darah O.
MODUL BIOLOGI KELAS XI KD 3.6 15