Page 3 - BA X 3.2 Dasar-dasar PENGINDERAAN JAUH
P. 3
C. MATERI PEMBELAJARAN
1. Pengertian
Penginderaan merupakan aktivitas yang selalu kita lakukan sehari-hari.
Kita memahami dunia sekitarnya melalui panca indra. Beberapa indra, seperti
indra peraba, perasa dan pengecap memerlukan kedekatan antara organ
pengindraan dengan objek eksternal. Sementara itu, indra penglihatan dan
pendengaran tidak memerlukan kedekatan antara orga pengindra dengan objek
eksternal. Melalui kedua indra ini, kita memperoleh banyak informasi tentang
dunia sekitar. Hal yang sama juga terjadi dengan penginderaan jauh.
Gambar 13. Ilustrasi proses penginderaan jauh
Penginderaan Jauh (PJ) memiliki istilah yang berbeda di beberapa negara.
Di negara Indonesia sering disingkat dengan PJ atau Indraja. Di beberapa negara
lain dikenal dengan sebutan Remote Sensing (Inggris), Teledetection (Prancis),
Fernerkundung (Jerman), Sensoriamento Remota, (Portugis), Distansionaya (Rusia),
dan Perception Remota (Spanyol).
Pada umumnya penginderaan jauh mengacu pada kegiatan pencatatan,
mengamati, memersepsi (merasaakn) benda atau peristiwa di tempat yang jauh.
Artinya, antara alat pengindera dengan objek atau peristiwa yang diamati tidak
terjadi kontak langsung. Data penginderaan jauh diperoleh dari suatu satelit,
pesawat udara, balon udara atau wahana lainnya. Data-data tersebut berasal dari
rekaman sensor yang memiliki karakteristik berbeda-beda pada masing-masing
tingkat ketinggian yang akhirnya menentukan perbedaan dari data penginderaan
jauh yang di hasilkan.
MODUL GEOGRAFI KELAS X