Page 17 - e-modul 2 blm fiks
P. 17
C. Rangkuman
Kekongruenan memiliki definisi yaitu merupakan dua buah bangun
datar yang memiliki bentuk ukuran dan besar sudut yang bersesuaian sama
besar. Kekongruenan dilambangkan dengan simbol notasi . Prinsip
kekongruenan sering dimanfaatkan pada proses pengubinan. Konsep
kekongruenan bangun datar dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu cara
translasi dan rotasi untuk menghasilkan bangun yang kongruen. Syarat-
syarat dua bangun datar yang kongruen adalah dengan memperhatikan sisi-
sisi yang bersesuaian sama panjang dan sudut-sudut yang bersesuaian sama
besar. Sedangkan kesebangunan adalah jika memiliki bentuk yang sama
walaupun ukurannya berbeda. Kesebangunan sebenarnya bisa kita katakan
hasi dari transformasi dilatasi yang dilambangkan dengan ~. Begitu juga
dengan syarat-syarat dua bangun datar segi banyak yang sebangun dan dua
segitiga yang sebangun adalah dengan memperhatikan perbandingan sisi-sisi
yang bersesuaian sama atau senilai dan besar sudut-sudut yang bersesuaian
sama.
D. Tugas Siswa
1. Manakah persegi dibawah ini yang kongruen? Jelaskan!
2. Perhatikan gambar di bawah!
Buktikan bahwa ∆PQS ≅ ∆RQS!
3. Apakah luas dua bangun yang kongruen pasti sama?
4. Apakah dua bamgun dengan luas yag sama pasti
kongruen?
5. Jelaskan dengan gambar atau diagram untuk mendukung
jawabanmu
12 | E-MODUL KEKONGRUENAN DAN KESEBANGUNAN