Page 40 - MITOS-IKAN-LOMPA
P. 40
4.2 Tradisi Sasi di Desa Haruku
Sasi merupakan peraturan atau hukum adat yang telah
ada sejak dahulu di desa-desa di Maluku. Tidak diketahui
dengan jelas kapan praktik sasi mulai dilakukan di Maluku,
namun legenda masyarakat menunjukkan bahwa sasi telah
mulai dilaksanakan pada abad ke-14. Keberadaan sasi
merupakan sistem pengelolaan dan pemanfaatan sumber
daya alam tertentu sebagai upaya pelestarian demi menjaga
mutu dan populasinya.
Dari segi hukum, sasi diartikan sebagai larangan. Ketika
waktu penentuan pemberlakuan sasi, maka terdapat
aturan-aturan yang berlaku dan tidak boleh dilanggar oleh
masyarakat. Sasi mencakup hal-hal yang berhubungan
dengan tabu dan berbagai kewajiban masyarakat sebagai
individu dan kelompok dalam masyarakat, serta dalam
mengelola berbagai sumberdaya alam yang ada (Monk et al,
2000 dalam Amahoru, 2010:9).
Dari segi sosial budaya, sasi dapat diartikan sebagai suatu
lembaga tradisional yang berfungsi bukan hanya sebagai
pengatur pengguna sumberdaya, tetapi juga mencakup
hubungan antara manusia, lingkungan alam, dan para
leluhur. Lembaga sasi berperan dalam membuat peraturan-
peraturan untuk mengontrol hasil-hasil alam yang berada di
30 ~~~ Nita Handayani H. ~~~