Page 151 - E-Modul IPA STEM PjBL Berorientasi Pendidikan Karakter
P. 151
sekelilingnya. Setiap omatidium akan menyumbangkan informasi penglihatan dari
satu daerah objek yang dilihat serangga, dari arah yang berbeda-beda. Bagian
omatidia yang lain akan memberikan sumbangan informasi penglihatan pada
daerah lainnya. Gabungan dari gambar-gambar yang dihasilkan darisetiap
omatidium merupakan bayangan mosaik, yang menyusun seluruh pandangan
serangga.
Sebagai contoh, mata lalat rumah terdiri atas 6.000 bentuk mata yang ditata
dalam segi enam (omatidium). Setiap omatidium dihadapkan ke arah yang berbeda-
beda, seperti ke depan, belakang, bawah, atas, dan ke setiap sisi, sehingga lalat
dapat melihat ke manamana. Dengan demikian, lalat dapat mengindrai dalam
daerah penglihatan dari semua arah. Pada setiap omatidium, terdapatdelapan
neuron sel saraf reseptor (penerima cahaya), sehingga secara keseluruhan terdapat
sekitar 48.000 sel pengindra di dalam matanya. Dengan kelebihannya tersebut,
mata lalat dapat memroses hingga seratus gambar per detik.
C Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari
Pada bagian awal bab ini, kamu telah menyebutkan berbagai macam alat
optik yang pernah kamu jumpai. Bahkan mungkin juga, beberapa alat optik yang
kamu sebutkan itu pernah kamu gunakan. Pada bagian ini kamu akan mempelajari
berbagai macam alat optik. Selain itu, kamu juga akan mempelajari prinsip
penggunaan alat-alat optik tersebut.
1. Kamera
Reflection
Apakah kamu pernah mengambil gambar teman atau orang-orang terdekatmu
dengan menggunakan kamera? Pernahkah kamu berpikir tentang bagaimana
proses pembentukan bayangan pada kamera?
Nilai karakter: Rasa ingin tahu, kritis, kreatif dan inovatif, disiplin, dan bertanggung jawab
Perhatikan Gambar 76! Pada saat kamu mengambil gambar suatu benda
dengan sebuah kamera, cahaya dipantulkan dari benda tersebut dan masuk ke
lensa kamera. Kamera memiliki diafragma dan pengatur cahaya (shutter) untuk
mengatur jumlah cahaya yang masuk ke dalam lensa. Dengan jumlah cahaya yang
tepat akan diperoleh foto atau gambar yang jelas. Sementara itu, untuk
memperoleh foto yang tajam dan tidak kabur perlu mengatur fokus lensa. Cahaya
yang melalui lensa kamera tersebut memfokuskan bayangan benda pada film foto.
Bayangannya nyata, terbalik, dan lebih kecil dari benda aslinya. Perhatikan prinsip
kerja kamera sederhana ini dengan diagram cahaya lensa cembung.
IPA STEAM
142