Page 15 - Struktur bumi dan dinamikannya
P. 15
Struktur bumi dan dinamikannya Kelas VII
1.Kerak Bumi
Kerak Bumi merupakan lapisan terluar yang tipis dibandingkan lapisan lainnya.
Lapisan ini terdiri dari unsur-unsur kimia seperti oksigen, silikon, aluminium,
besi, kalsium, natrium, kalium, dan magnesium. Terdapat dua macam lapisan
kerak Bumi, yaitu kerak benua di daratan dan kerak samudera di dasar laut.
Kerak benua memiliki ketebalan 30 hingga 70 kilometer, sementara kerak
samudera memiliki ketebalan 6 hingga 11 kilometer.
Pada kerak Bumi terdapat proses endogen. Proses endogen adalah proses
yang disebabkan oleh energi di dalam Bumi yang menyebabkan permukaan
Bumi tidak rata. Proses endogenlah yang menyebabkan terbentuknya
pegunungan dan bukit-bukit.
Proses endogen terbagi menjadi tiga macam, yaitu tektonisme, vulkanisme,
dan gempa atau seisme. Tektonisme terjadi akibat pergerakan antara lapisan
Bumi secara horizontal maupun vertikal. Pergerakan tersebut dapat
menyebabkan retak dan patah. Sementara itu, vulkanisme disebabkan oleh
keluarnya magma dari perut ke permukaan Bumi. Terakhir, gempa atau
seisme adalah getaran yang terjadi di permukaan Bumi karena pergerakan
lempeng tektonik ataupun aktivitas vulkanis di dalam Bumi.
2. Mantel Bumi
Lapisan di bawah kerak adalah mantel. Mantel Bumi merupakan lapisan yang
paling tebal dengan ketebalan mencapai 2.900 kilometer. Mantel Bumi juga
disebut sebagai lapisan astenosfer karena berfungsi untuk melindungi inti
Bumi.
Berdasarkan materi penyusunnya, mantel Bumi dikategorikan menjadi dua,
yaitu mantel luar dan mantel dalam. Mantel luar lebih tipis dari mantel dalam
dan berada sekitar 10 sampai 300 kilometer di bawah permukaan Bumi.
Temperaturnya berada pada rentang 1.400 hingga 3.000 Kelvin, sehingga
logam-logam di dalamnya sudah mengeras. Sementara itu, mantel dalam
berada pada kedalaman 300 sampai 2.890 kilometer di bawah permukaan
Bumi. Suhunya dapat mencapai 3.000 derajat Kelvin, karenanya mantel dalam
tersusun atas logam cair.
IKA RIAN SARI, S.Pd 15